2. Tidak Mengamalkan Ilmu
Ilmu yang tidak diamalkan akan menjadi beban. Seorang ilmuwan atau profesional yang mengetahui bahwa perbuatan curang itu salah, namun tetap melakukannya, berarti ia telah mengkhianati ilmunya sendiri. Ilmu yang tidak diamalkan hanya akan membawa kesesatan dan kesengsaraan.
3. Mencari Ilmu untuk Dunia, Bukan untuk Akhirat
Rasulullah SAW bersabda:
مَنْ تَعَلَّمَ عِلْمًا مِمَّا يُبْتَغَى بِهِ وَجْهُ اللَّهِ لَا يَتَعَلَّمُهُ إِلَّا لِيُصِيبَ بِعَرَضًا مِنَ الدُّنْيَا لَمْ يَجِدْ عَرْفَ الْجَنَّةِ يَوْمَ الْقِيَامَةِ
"Barang siapa yang mempelajari ilmu yang seharusnya ia cari hanya ridha Allah, tetapi ia belajar karena untuk mendapatkan keuntungan dunia, maka ia tidak akan mencium bau surga pada hari kiamat." (HR. Ahmad)
Orang yang hanya mencari ilmu demi gelar, harta, atau pangkat, akan sulit meraih keberkahan. Ilmu itu seharusnya menjadi jembatan untuk memperoleh ridha Allah, bukan hanya untuk memuaskan ambisi pribadi.
Contoh Nyata
Kita sering melihat kasus-kasus di mana para pejabat, profesional, atau pengusaha yang berpendidikan tinggi, terjerat kasus korupsi dan kejahatan. Mereka memiliki kecerdasan dan kemampuan yang luar biasa, tetapi mengapa mereka jatuh dalam keburukan? Jawabannya sederhana: karena mereka tidak amanah terhadap ilmu yang mereka miliki. Alih-alih menggunakan ilmu untuk kebaikan, mereka justru menggunakannya untuk memperkaya diri dengan cara yang tidak halal. Akibatnya, hidup mereka tidak mendapatkan keberkahan, dan mereka berakhir dengan kesengsaraan.
Kunci Keberkahan Ilmu
Untuk meraih keberkahan dari ilmu yang kita miliki, ada beberapa hal yang perlu kita perhatikan:
1. Niat yang Ikhlas
Menuntut ilmu harus dilakukan dengan niat ikhlas karena Allah. Jika niat kita lurus, insyaAllah ilmu yang kita pelajari akan membawa manfaat dan keberkahan.