Pada tanggal 1 Februari 2024, saya mulai mempelajari modul 3.1 dengan topik Pengambilan Keputusan Berbasis Nilai-Nilai Kebajikan sebagai Pemimpin dengan mengerjakan pre-test paket modul 3. Setelah itu, saya mulai membuka tautan mulai dari diri. Di tahap ini saya menganalisis studi kasus dan menjawab pertanyaan pemantik dan 5 pertanyaan dalam rangka untuk mengaktifkan pengetahuan awal (prior knowledge) dan mengamati keterampilan seorang pemimpin dalam pengambilan keputusan dengan berada di antara berbagai pemangku kepentingan, di antaranya murid, orang tua murid, guru, yayasan, dan pihak komunitas sekolah.
b. Eksplorasi Konsep
Pada kegiatan eksplorasi konsep saya belajar tentang sekolah sebagai institusi moral, bujukan moral dan dilema etika, prinsip pengambilan keputusan, dan pengambilan dan pengujian keputusan. Berikut rangkuman materi yang terdapat di eksplorasi konsep:
1) Dilema etika (benar vs benar) adalah situasi yang terjadi ketika seseorang harus memilih antara dua pilihan dimana kedua pilihan     secara moral benar tetapi bertentangan. Sementara itu, bujukan moral (benar vs salah) yaitu situasi yang terjadi ketika seseorang      harus membuat keputusan antara benar dan salah.
2) Empat paradigma pengambilan keputusan
a) Individu lawan kelompok (individual vs community)
b) Rasa keadilan lawan rasa kasihan (justice vs mercy)
c) Kebenaran lawan kesetiaan (truth vs loyalty)
d) Jangka pendek lawan jangka panjang (short term vs long term)
3) Tiga prinsip pengambilan keputusan
a) Berpikir Berbasis Hasil Akhir (Ends-Based Thinking)