Selain itu, negara demokrasi seringkali memiliki lembaga khusus yang bertugas untuk memantau dan menegakkan HAM, seperti komisi nasional HAM. Lembaga ini bekerja untuk memastikan bahwa hak-hak warga negara dilindungi dan bahwa pemerintah bertindak sesuai dengan standar HAM internasional.
Meskipun negara demokrasi memiliki prinsip dan struktur hukum yang kuat, penerapannya tidak selalu mudah. Beberapa tantangan yang sering dihadapi dalam praktik hukum di negara demokrasi antara lain:
1. Korupsi
Korupsi merupakan salah satu tantangan terbesar bagi supremasi hukum di negara demokrasi. Ketika pejabat pemerintah atau lembaga peradilan terlibat dalam korupsi, integritas sistem hukum menjadi terancam. Negara demokrasi harus memiliki mekanisme yang kuat untuk mencegah dan menindak korupsi, seperti adanya lembaga anti-korupsi yang independen.
2. Ketidakadilan Sosial
Meskipun hukum dalam negara demokrasi seharusnya menjamin kesetaraan di hadapan hukum, pada kenyataannya, ketidakadilan sosial masih sering terjadi. Misalnya, kelompok minoritas atau masyarakat miskin seringkali menghadapi diskriminasi dalam sistem peradilan. Oleh karena itu, reformasi hukum yang berkelanjutan diperlukan untuk memastikan bahwa semua warga negara mendapatkan akses yang sama terhadap keadilan.
3. Tekanan Politik
Dalam beberapa kasus, lembaga yudikatif di negara demokrasi dapat menghadapi tekanan politik dari pemerintah atau kelompok berkepentingan. Tekanan ini dapat mengancam independensi pengadilan dan mengganggu proses peradilan yang adil. Oleh karena itu, penting untuk menjaga agar sistem peradilan tetap independen dan terlindungi dari campur tangan politik.
4. Perkembangan Teknologi
Perkembangan teknologi juga menimbulkan tantangan baru dalam praktik hukum. Misalnya, dengan munculnya media sosial dan internet, isu-isu seperti privasi dan kebebasan berpendapat menjadi semakin kompleks. Negara demokrasi harus terus beradaptasi dengan perkembangan teknologi ini untuk memastikan bahwa hukum tetap relevan dan efektif.
Jadi untuk praktik hukum dinegara demokrasi itu memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing oleh karena itu praktiknya akan menjadi dampak baik atau buruk tergantung terhadap penerapannya sendiri