Didapatkan nilai preferensi untuk setiap alternatif (Vi) pada kriteria ‘Keaktifan’ pada tabel berikut.
Terjadi perubahan data kriteria setiap alternatif pada level 1. Data perubahan dapat dilihat pada berikut ini.
Seperti yang dilakukan oleh level kedua pada C2, dilakukan penghitungan menggunakan metode SAW pada Alternatif (tabel di atas) untuk mendapatkan nilai preferensi. Berikut merupakan hasil nilai preferensi dan perankingan yang dapat dilihat pada tabel berikut.
Berdasarkan tabel nilai preferensi diatas, dapat dikatakan bahwa A3 > A4 > A2 > A5 > A1. Nilai terbesar dimiliki oleh A3 sehingga dapat dijadikan sebagai alternatif terbaik.
Kesimpulan
Dari analisa yang telah dilakukan sebelumnya, maka kombinasi AHP dan SAW bisa dijadikan salah satu metode kombinasi dalam perancangan sistem pendukung keputusan, khususnya dalam pemilihan calon pemenang giveaway pada platform youtube. Metode SAW sangat mudah dalam pengkalkulasian sehingga jika diterapkan pada pemrograman tidak membutuhkan kode dengan kompleksitas yang tinggi. Sedangkan untuk metode AHP sangat bisa digunakan dalam menyelesaikan permasalahan dalam sistem pendukung keputusan yang memiliki kriteria dan alternatif dari berbagai tingkatan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H