Mohon tunggu...
Aziz Baskoro Abas
Aziz Baskoro Abas Mohon Tunggu... Freelancer - Tukang Nulis

Doyan Nulis

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Perbedaan Antara Hawa Nafsu dan Syahwat

5 Januari 2023   16:19 Diperbarui: 5 Januari 2023   16:22 3691
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber gambar: pecihitam.org

1. Nafsul Ammaroh
2. Nafsul Lawwamah
3. Nafsul Mulhamah
4. Nafsul Mutmainnah
5. Nafsu Rodiyah
6. Nafsu Mardiyah
7. Nafsul Kamilah

Dokumentasi pribadi
Dokumentasi pribadi

Singkatnya begini, tingkatan nomor 1 adalah tingkatan paling buruk. Keinginan dirinya (hawa nafsunya) selalu mengajak kepada hal-hal yang buruk. Dan dirinya kalah dengan seruan keinginan dirinya (hawa nafsunya) menuju keburukan.

Semakin naik ke nomor 2, 3, 4, 5, 6, 7, maka keinginan dirinya (hawa nafsunya) semakin kaga aneh-aneh. Apalagi sekadar kepengen, misal; "Ah, mijit plus-plus enak kali ya". Yahh, udah kaga bakal terbesit yang begituan mah wkwk.

Semakin tingkatannya naik, maka keinginan dirinya (hawa nafsunya) semakin terorientasi hanya untuk mengabdi, menyembah, sadar bener-bener posisinya cuma pengabdi, penyembah, dan pemuja.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun