Wilayah Pekalongan termasuk wilayah yang mengalami penurunan tanah paling parah di pantura Jawa. Setiap tahunnya pesisir Pekalongan mengalami penurunan 1-20 cm. Pada 2018, 31% wilayah daratan Pekalongan telah tergenang air laut secara permanen.Â
Pesisir yang berada di kawasan yang lebih rendah dari permukaan air laut membuat daerah ini rawan bencana banjir rob (tidak flood)
Berdasarkan studi Climate Central, organisasi non pemerintah Amerika Serikat, garis pantai di wilayah Pekalongan pada tahun 2050 akan mundur sejauh 11 km ke arah pedalaman  ini berarti bahwa infrastruktur penting yang menjadi urat nadi perekonomian seperti jalan Nasional Pantura dan jalur kereta api rel ganda akan tenggelam. Bahkan air laut akan mencapai jalan tol Trans Jawa.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H