"Yaudah sok makan dulu nanti mamah telpon lagi"
"Iyaa siap mah"
"Assalamualaikum"
"Waalaikumsalam"
Telepon ku matikan, dan aku sesuai yang di obrolan tadi aku mau cari makan dulu. Sebagai anak rantau makan cari sendiri dan apapun itu mesti sendiri. Tapi lama kelamaan, hari berganti hari, bulan berganti bulan. Aku mulai sudah merasakan capek, tidak bersemangat pokoknya sangat down dengan tugas-tugas kampus, kepanitiaan, organisasi sangat menumpuk ditambah lagi perasaan rindu rumah yang seketika keluar juga. Aku takut untuk bercerita kepada orang lain. Dan akhirnya aku pendam sendiri, menangis di kamar sendiri.
"Assalamualaikum mah"
"Waalaikumsalam kenapa"
"Mahh capek"
"Kenapa?"
"Terlalu banyak kegiatan jadi keteteran"
"Ya kan mamah udah peringatkan dari awal kamu masih masa peralihan jadi jangan terlalu maksakan, sekarang coba kamu selesaikan dulu satu-satu karena udah terlanjur sekarang mah, kamu harus tanggung jawab, jangan lepas sebelum beres. Tapi istirahatkan dulu untuk sekarang mah"