Nasionalisme menekankan kepentingan dan identitas suatu bangsa atau kelompok etnis tertentu, seringkali mencari penentuan diri dan kemerdekaan politik. Johann Gottfried Herder, Giuseppe Mazzini, dan Ernest Renan adalah beberapa tokoh nasionalis yang diakui.
Environmentalisme telah menjadi sorotan karena kekhawatiran terhadap perlindungan lingkungan alam dan praktik yang berkelanjutan. Tokoh-tokoh seperti Rachel Carson, Aldo Leopold, dan Bill McKibben telah memainkan peran penting dalam membentuk pemikiran environmentalis.
Postkolonialisme secara kritis meneliti dampak kolonialisme dan berusaha untuk menantang dan menghapus struktur kekuasaan kolonial yang masih ada. Intelektual seperti Frantz Fanon, Edward Said, dan Gayatri Spivak telah berperan penting dalam pemikiran postkolonial.
Postmodernisme mempertanyakan konsep tradisional tentang kebenaran, realitas, dan identitas, dengan menekankan peran bahasa dan konstruksi sosial dalam membentuk pemahaman kita tentang dunia. Tokoh-tokoh seperti Michel Foucault, Jean Baudrillard, dan Jacques Derrida telah memberikan kontribusi yang signifikan dalam pemikiran postmodern.
Sehingga dalam memahami ideologi-ideologi politik modern dapat membantu masyarakat untuk menghargai perspektif-perspektif yang berbeda dan membuka ruang untuk dialog yang konstruktif dalam membangun masa depan politik yang lebih inklusif dan berkelanjutan.
Maka, Dalam politik modern, terdapat banyak ideologi yang berbeda-beda yang mempengaruhi dunia politik saat ini. Penting bagi masyarakat untuk memahami beragam ideologi ini agar dapat memahami kompleksitas politik di zaman sekarang.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H