Mohon tunggu...
abas.asr
abas.asr Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa hukum

Saya adalah seorang mahasiswa yang memiliki minat besar dalam pengembangan diri dan kepemimpinan. Dengan tekad yang kuat untuk mencapai tujuan, saya selalu berusaha untuk mengasah keterampilan melalui berbagai kegiatan organisasi dan pelatihan. Sebagai individu yang terbuka terhadap ide-ide baru, saya aktif dalam berbagai kegiatan akademik dan non-akademik di universitas serta lingkungan masyarakat, serta memiliki keinginan kuat untuk terus belajar dan berkembang.

Selanjutnya

Tutup

Nature

Harapan untuk badan bank tanah sebagai instrumen untuk mewujudkan ekonomi berkeadilan di indonesia

2 Januari 2025   10:54 Diperbarui: 4 Januari 2025   15:02 47
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Nature. Sumber ilustrasi: Unsplash

Mengalokasikan tanah di dekat kota-kota besar sebagai zona penyangga ketahanan Pangan untuk urban farming atau pertanian perkotaan. Agar memastikan pasokan pangan lokal yang terjangkau di perkotaan sambil memanfaatkan tanah-tanah tidak produktif.

6. Tanah untuk Green Investment 

Bank Tanah dapat mengalokasikan sebagian tanah untuk mendukung proyek hijau, seperti pembagunan ladang energi terbarukan (solar farm, wind farm), kawasan penghijauan, atau penyerapan karbon. Untuk mendukung transisi ekonomi berkelanjutan sekaligus membuka lapangan kerja baru.

7. Model Bisnis Tanah Sosial

Dapat mengembangkan model bisnis tanah sosial di mana lahan yang dikelola Bank Tanah dapat di sewakan kepada masyarakat miskin dengan harga sangat rendah, sambil memberi mereka pelatihan dan akses ke pasar untuk memanfaatkan tanah tersebut secara produktif. Agar memberdayakan masyarakat untuk meningkatkan pendapatan tanpa kehilangan hak atas tanah yang di kelola.

8. Kemitraan dengan komunitas diaspora

Bank Tanah bisa bekerjasama dengan diaspora Indonesia untuk mengembangkan lahan produktif di wilayah tertinggal, dengan pola investasi sosial berbasis tanah. Agar dapat mengalirkan modal dari luar negeri untuk pembagunan lokal, sambil memberikan manfaat ekonomi kepada masyarakat setempat.

9. Memberikan Asuransi Tanah Untuk Petani

Bank Tanah dapat mengembangkan program asuransi tanah berbasis Bank Tanah untuk petani kecil. Dalam hal gagal panen atau  bencana alam, petani dapat menerima kompensasi atau dukungan modal untuk tetap memanfaatkan lahan mereka. Agar bisa mengurangi resiko kerugian petani dan mendorong keberlanjutan usaha agraris.

10. Bank Tanah sebagai Bank Sosial Komunitas 

Selain mengelola lahan, Bank Tanah dapat menjadi bank sosial yang menyediakan modal usaha bagi penerima manfaat tanah. Modal ini bisa dikembalikan dalam bentuk hasil panen, produk kreatif, atau kontribusi sosial lainnya. Untuk mengintegrasikan akses tanah dengan dukungan modal, menciptakan ekosistem ekonomi inklusif yang berkelanjutan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun