Mohon tunggu...
Abanggeutanyo
Abanggeutanyo Mohon Tunggu... Wiraswasta - “Besar, ternyata ada yang lebih besar, sangat besar, terbesar, super besar, mega besar dan maha besar.”

Nama : FM Al-Rasyid ---------------------------------------------------------------- Observe and be Observed

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Berkemaslah ke Nusantara, Apakah Suatu Saat Kita Akan Kembali ke Jakarta?

20 Januari 2022   12:47 Diperbarui: 21 Januari 2022   11:39 625
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Berdasarkan penjelasan di atas polemik tentang IKN dan sebutan Nusantara tidak dibesar-besarkan.  Tanpa bermaksud menafikan perbedaan pendapat ada baiknya jernih melihat ke depan berserta kemungkinan potensi masalah lainnya.

Sekadar contoh melihat ke depan begini.  Jika nama IKN adalah "Gunung Dewata" kesannya terlalu ke daerah tertentu. Disebut "Sungai Limau" juga ke daerah tertentu. Ditulis Darussalam juga ke kawasan tertentu. Apalagi mirip nama kota di Eropa Timur langsung tidak percaya sambil ketawa guling-guling. 

Ujung-ujungnya ribut lagi. Yang satu minta ini yang lain minta itu, yang lainnya mikir-mikir dulu. Tidak perlu sekolah tinggi-tinggi menganilisanya, berbeda pendapat semacam ini kapan selesainya?

Bagi yang berbeda pendapatpu jangan gusar. Koes Plus pun sudah menyiapkan lagunya berjudul "Kembali Ke Jakarta" yang terdapat dalam album bertajuk Dheg Dheg Plas rilisan tahun 1969.

Tapi ini bukan untuk menggagalkan pindah IKN melainkan untuk orang-orang yang betapa muaknya pada Jakarta namun tetap harus kembali ke Jakarta, entah sampai kapan. Mungkin jika IKN Nusantara menemukan jati atau faktanya sendiri tidak sesuai harapan.

abanggeutanyo

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun