Mohon tunggu...
Abanggeutanyo
Abanggeutanyo Mohon Tunggu... Wiraswasta - “Besar, ternyata ada yang lebih besar, sangat besar, terbesar, super besar, mega besar dan maha besar.”

Nama : FM Al-Rasyid ---------------------------------------------------------------- Observe and be Observed

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Pilihan

Inilah Jenis Senjata Moncer dalam Perang Suriah

9 Maret 2020   22:34 Diperbarui: 10 Maret 2020   12:16 726
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
The Anka-S is involved in its first major combat action with the TSK, and at least two have been destroyed while engaging the Syrian army. (Photo: Turkish Aerospace)

Dari penjelasan di atas terlihat sejumlah peralatan tempur moncer (cemerlang) telah mampu menarik perhatian karena sukses menjalankan tugasnya. Oleh karena itu tampaknya perang masa depan seperti geografis itu sangat tergantung persenjataan berikut :

  • Pesawat tempur sekelas Su-34 ("atau di atasnya" untuk seluruh uraian di bawah ini)
  • Sistem Arhanud sekelas BUK M2E dan 9K33 OSA
  • Tank sekelas Leopard 2
  • APC Tank sekaligus pengangkut personil sekelas BTR 60-PB
  • MLRS sekelas T-300 (Turki)
  • Bunker Buster Missile sekelas KAB-1500 Lpr (Russia) telah terbukti jadi momok bagi Turki. Mampu tembus bunker hingga 20m
  • ATGM sekelas TOW atau MILAN
  • Manpads sekelas FIM-92 Stinger
  • Howitzer 105 mm M109 atau diatasnya seperti 155 mm Aselsan
  • SAM sekelas roket Borra
  • Drone bersenjata sekelas ANKA-S 
  • Senapan sniper sekelas Magnum (Inggris)  atau Mc Millan USA Steyr SSG (Austria)
  • Peluru kendali Balistik kelas menengah (SRBM) 

Di luar itu tentu saja sistem komunikasi dan teknologi informasi yang terintegral, dikelola oleh SDM (personil) cerdas dalam mengambil posisi dan keputusan sangat penting untuk mengelola seluruh sitem persenjataan utama cemerlang di atas.

abanggeutanyo

Sumber : Wikipedia. JP, en.Tren.az dan berbagai sumber ditambah analisa perkembangan perang Suriah

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun