Pukul 00.30 setelah meeting, Menlu Turk, Mevlüt Çavuşoğlu menghubungi Sekjen NATO.
Pukul 01.30 Turki melancarkan serangan balsan darat dan udara terhadap berbagai posisi Suriah dan Rusiah. Pangkalan udara Hmyemim di Latakia ikut jadi sasaran pembalasan.
Beberapa misil berhasil disergap oleh misil pencegat tetapi 2 misil berhasil tembus pertahanan Rusia. Belum diketahui sejauh apa kerusakan Rusia. Akan tetapi Turki menyatakan 309 tentara Suriah dinyatakan tewas.
Pada pukul 01.35 hampir bersamaan dengan serangan Turki, helikopter Israel melakukan serangan tehadap posisi pasukan SAA di pinggir dataran tinggi Golan menyebabkan 3 tentara Suriah terluka dan senjata anti misil SAA hancur.
Pada pukul 01.40, Dubes AS untuk NATO, Kay Bailey Hutchinson secara diplomatis menentukan sikap dan posisi AS, bahwa Turki adalah aliansi sejati dalam NATO masa kini dan masa akan datang. Entah apa kaitannya Ia juga minta agar Turki menonaktifkan sistem S-400 nya (mungkin berbahaya bagi keselamatan penerbangan NATO-red).
Pukul 02.00 diihari, koran Der Spiegel melaporkan 50 tentara Turki tewas akibat serangan tersebut.
Pukul 02.15, Gubernur Hatay, Rahmi Dogan mengupdate informasi korban jiwa. Jumlah tentara Turki yang tewas 26 orang dan yang luka-luka 36 orang. (update terakhir pada 07.00 jumlah tentara yang tewas jadi 36 orang pada peristiwa tersebut).
Pukul 02.50 Sekjen NATO, Jen Stoltenberg mengutuk serangan dilkukan oleh Suriah - Rusia dan meminta agar menghentikan permusuhan.
Pukul 03.00 sejumlah pesawat tempur F-16 Turki dipindahkan dari pangkalan Dyarbakir ke provinsi Hatay dekat perbatasan Idlib Suriah.
Pukul 04.15 Departemen Luar Negeri AS menyampaikan sikap senada dengan Dubes AS untuk NATO. Mendukung sekutu (Turki) dan menyerukan mengakhiri serangan yang dilakukan oleh rezim Suriah, Rusia dan milisi dukungan Iran.
Setelah serangan peristiwa tadi malam tampaknya Turki dan Rusia mulai melihat kenyataan bahwa ada perbedaan sangat besar antar ke duanya dalam masalah Suriah yang tidak dapat diselesaikan dengan dialog tapi juga belum tentu dapat diselesaikan dengan cara bersenjata.