Jangankan mereka yang belum pernah menulis sama sekali, yang sudah terbiasa menulis pun masih sering terpengaruh dengan "suara-suara setan" dari dalam dirinya yang membisik dan membujuk agar "jangan menulis".
Beberapa contoh bisikan negatif dari dalam diri, yang sering melanda para penulis, antara lain :
-Nggak punya waktu,
-Banyak tugas lain yang menunggu diselesaikan
-Nggak punya bahan untuk ditulis
-Judul tulisanku jelek, garing, dan konyol
-Ngantuk, tidur dulu lah.
-Menulisnya nanti ajha
-Aku lelah, aku lapar, malas
-dan lain lain.
Musuh abadi seorang penulis, adalah dirinya sendiri. Musuh ini harus ditaklukkan dan ditundukkan. Sebab kalau tidak, maka semuanya akan berantakan. Rencana menulis hanya akan tinggal rencana yang tak pernah terlaksana.