"Wanita dinikahi karena empat hal: karena hartanya, keturunannya, kecantikannya, dan agamanya. Maka pilihlah wanita yang memiliki agama, niscaya kamu beruntung." (HR. Bukhari dan Muslim)
Fokuslah pada kriteria agama, karena istri yang taat akan menjaga rumah tangga dalam ridha Allah dan mendukung suami dalam kebaikan. Meski demikian, kriteria lainnya, seperti kesesuaian karakter dan akhlak, juga penting untuk membangun hubungan yang harmonis.
4. Melalui Proses Ta'aruf yang Sesuai Syariat
Ta'aruf, atau proses perkenalan dalam Islam, berbeda dengan pacaran yang cenderung tidak terbatas. Ta'aruf dilakukan dengan niat yang jelas untuk mencari pasangan hidup dan diatur dengan adab-adab Islam, seperti melibatkan wali dan menjaga pergaulan
Selama proses ta'aruf, Anda bisa bertanya tentang hal-hal penting, seperti visi hidup, pemahaman agama, cara pandang tentang keluarga, dan sebagainya. Ini akan membantu Anda untuk mewujudkan kesesuaian sebelum melanjutkan ke jenjang pernikahan.
5. Membangun Niat Lillahita'ala
Setiap langkah dalam proses mencari istri shalihah harus didasari niat karena Allah. Pernikahan dalam Islam adalah ibadah dan jalan untuk mendekatkan diri kepada Allah. Dengan niat yang lurus, insya Allah segala kesulitan akan dipermudah.
Rasulullah SAW bersabda: "Segala amal itu tergantung niatnya, dan seseorang akan mendapatkan sesuai dengan niatnya." (HR. Bukhari dan Muslim)
Jika niat mencari istri berdasarkan ketaatan kepada Allah dan membangun keluarga yang berkahi, insya Allah Allah akan memberikan yang terbaik.
6. Mencari Istri dari Lingkungan yang Baik
Lingkungan memainkan peran penting dalam pembentukan karakter seseorang. Oleh karena itu, penting untuk mencari calon istri dari lingkungan yang baik dan mendukung nilai-nilai Islam, seperti komunitas pengajian, masjid, atau lembaga pendidikan Islam.
Lingkungan yang shalih akan mencerminkan kebiasaan yang baik, dan ini bisa menjadi indikasi bahwa calon istri juga tumbuh dalam atmosfer yang mendukung pengembangan pribadi yang positif.
7. Mengandalkan Wali dan Keluarga
Dalam Islam, wali memiliki peran penting dalam proses pernikahan. Wali, yang biasanya ayah atau saudara laki-laki, membantu memeriksa calon istri dan memastikan bahwa dia adalah pilihan yang baik. Hal ini tidak hanya berlaku bagi pihak perempuan, tetapi juga bagi laki-laki.
Komunikasikan dengan keluarga mengenai niat Anda dan mintalah nasihat dari orang tua atau orang yang Anda percayai untuk membantu menemukan calon istri yang sesuai.
8. Menggerakan Proses Pernikahan Sesuai Syariat
