Mohon tunggu...
Encang Zaenal Muarif
Encang Zaenal Muarif Mohon Tunggu... Guru - Guru, Penulis Lepas, Youtuber, Petani, Pebisnis Tanaman

Tak kenal maka tak sayang. Guru Bahasa Inggris di SMA Negeri 3 Banjar, Kota Banjar, Jawa Barat. Pemilik kanal YouTube Abah Alif TV dan Barokah Unik Farm. Mantan wartawan dan Redaktur Pelaksana SK Harapan Rakyat. Ketua Yayasan Al Muarif Mintarsyah sekaligus pendiri SMP Plus Darul Ihsan Sindangkasih. Kini aktif di PGRI dan diamanahi sebagai Ketua PGRI Cabang Kec. Banjar dan sekretaris YPLP PGRI Kota Banjar. Untuk menyalurkan hobi menulis, aktif menulis di berbagai media cetak dan media online. Karena seorang anak petani tulen, sangat suka bertani dan kini menjadi owner Toko Barokah Unik Tokopedia, yang menjual berbagai jenis bibit tanaman, di antaranya bibit kopi, alpukat dan lain sebagainya.

Selanjutnya

Tutup

Ramadan Pilihan

Bukber dengan Teman Lama? Yes!

14 Maret 2024   23:13 Diperbarui: 15 Maret 2024   00:28 555
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Untuk mengatasinya, ajaklah pasangan kita dan juga pasangan teman kita untuk  menghindari hal-hal yang tidak diinginkan. Tidak ada salahnya kita membawa anak-anak kita, untuk diperkenalkan kepada teman-teman serta anak istri mereka. 

Dengan begini, keberkahan yang dibangun dari silaturahmi pun akan semakin banyak. Kita akan lebih memperluas jaringan pertemanan kita, tidak hanya sebatas pada teman kita, namun juga pada pasangan serta anak-anak mereka. 

3. Jangan Sampai Ketinggalan Sholat Magrib 

Saya pernah menyaksikan, di sebuah rumah makan, digelar acara buka bersama. Setelah makan, rombongan bukber tersebut tidak beranjak dari tempat duduk mereka, padahal waktu sholat magrib sudah habis. 

Saat itu saya dan istri sedang makan di rumah makan itu, dan sholat magrib di mushola yang ada. Setelah selesai sholat magrib, saya lihat mereka masih asyik ngobrol dan tertawa cekikikan. Hal itu berlangsung hingga adzhan Isya pun berkumandang. 

Jika kita merujuk pada sebuah hadits, yang mengatakan bahwa amalan pertama yang dihisab di hari akhir adalah sholat. Ketika sholatnya nol, sehebat apapun amal yang kita kerjakan, tidak akan berarti apa-apa.

Sayang sekali bukan? Capek-capek berpuasa, kemudian niat silaturahmi bukber bareng teman lama, tapi sampai meninggalkan sholat. Lucu sekali jika yang sunah dikerjakan, tapi yang wajib ditinggalkan. Bagaikan orang yang bergaya perlente memakai jas dan dasi, tapi tidak memakai celana sama sekali, he-he. 

Dalam program bukber, tidak hanya konsep siapa yang  membayar bill, tapi harus ditentukan dulu siapa pemimpin yang bertanggungjawab mengatur pelaksanaan ibadah sholat. 

Bila perlu, di acara bukber pun bisa diagendakan ceramah keagamaan singkat serta sholat tarawih bersama. 

4. Bukber adalah Peluang Bersedekah

Buka bersama adalah peluang bersedekah bagi kita untuk mentraktir teman lama kita. Upayakan berlomba-lomba dalam kebaikan, mentraktir teman yang sedang berpuasa pun pahalanya sangat besar. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ramadan Selengkapnya
Lihat Ramadan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun