Dengan adanya pemungutan suara secara berkala, harapan yang tinggi agar semua warga indonesia dapat menggunakan 1 hak suaranya di TPS yang telah ditentukan pada masing-masing individu. 1 suara kita sangat dibutuhkan dan akan menentukan masa depan bangsa ini di 5 tahun mendatang, mungkin sebagian dari kita beranggapan apa pengaruhnya 1 suara yang tak terpakai, akan tetapi bagaimana bila setiap orang memiliki sikap dan pemikiran yang sama? Jadi dewasalah dalam berdemokrasi, gunakan sebaik-baiknya hak pilih kita.
Paragraf penutup spesial akan saya suguhkan pendapat dari Prof. Mahfud MD, musuh anda sekarang bukanlah Belanda, bukan Jepang, bukan Inggris, bukan Amerika dan bukan negara lain. Musuh anda adalah intelektualitas, diplomasi, dan bagaimana cara memilih pemimpin, memilih wakil rakyat yang benar.Â
Itulah patriotisme kita sekarang ini, oleh sebab itu milih dalam pemilu, jangan bilang, "wah ini.. gak ada yang bagus". Pilihlah yang ada, kalau dua-duanya bagus, pilih yang lebih bagus, kalau dua-duanya jelek, pilih yang lebih jeleknya sedikit karena anda memilih atau tidak memilih, pimpinan itu akan tetap lahir dari pemilu.Â
Misalnya kita punya 100 juta pemilih, yang milih hanya 50 juta, apakah pemilu tidak sah? Tidak juga, dari yang 5 juta itulah akan lahir pemimpin, oleh sebab itu saudara harus memberi kontribusi terhadap siapa pemimpin kitaa, ya itulah pentingnya pemilu.
Sempatkanlah untuk menyisihkan sedikit waktumu kurang dari 5 menit, karena satu suaramu akan menentukan arah negeri ini 5 tahun mendatang.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H