Mohon tunggu...
Rudi Handoko
Rudi Handoko Mohon Tunggu... Wiraswasta - Saya seorang anggota masyarakat biasa di Borneo Barat

Saya seorang anggota masyarakat biasa di Borneo Barat

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Syair Asyura

14 November 2013   10:43 Diperbarui: 24 Juni 2015   05:11 178
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Kenang-kenanglah Karbala terjadi,
Sepuluh Asyura di junjung hari,
Teladan para Ahlul Bayti Nabi,
Melawan angkara penguasa tirani.

Ingat dan teladanilah duhai insan,
Keluarga terhormat sepanjang zaman,
Berjuang hikmah membawa pesan,
Syiar Islam tersebar jadi tuntunan.

Marilah ucapkan shalawat salam terkata,
Kepada putra-putra Fatimah Az-Zahra,
Kepada para Syuhada di padang Karbala,
Kepada insan mulia yang Rasulpun cinta.

Shalawat dan salam Yaa Rasulallah,
Sekalian Ahlul Baytmu penerus zuriah,
Juga ummatmu yang mendapat hidayah,
Cahaya Islam takkan surut kesudah.

Salamun alaika Yaa Rasulallah,
Salamun alaika Yaa Karamallahu Wajhah,
Salamun alaiki Yaa Fathimah Az-Zahra,
Salaamun alaika Yaa Hasan wal Husayna,

Salaamun alaiki Yaa Zainab Al-Kubra,
Salaamun alaika Ali Zayn Al-Abidina,
Salaamun alaikum Yaa Syuhada Karbala,
Salaamun alaika Yaa Ahlal Bayti Yaa Rasuulallah.

Alhamdulillah kalimat yang indah,
Penutup syair sekalian madah,
Mudah-mudahan mendapat rahmah,
Dari Allah Yang Maha Pemurah.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun