Vietnam memiliki beberapa peluang terbaik pada babak kedua melalui Nguyen Thanh Chung dan Doan Van Hau, namun sayangnya belum membuahkan hasil dan pelatih Park Hang Seo menjadi sedikit lebih pusing dan tidak puas melihat permainan anak asuhnya yang sangat berbeda dibandingkan dengan saat pertandingan semifinal melawan Indonesia.
Pada menit '90+3, Thailand harus bermain dengan 10 pemain setelah Peeradol Chamratsamee mendapatkan hadiah kartu kuning kedua dan kartu merah pada pertandingan ini. Skor tetap 1-0 bertahan hingga babak kedua usai untuk keunggulan tim Gajah Putih Thailand.
Dengan hasil ini membuat Thailand kembali berhasil meraih gelar juara AFF Cup 2022 yang sekaligus membuat mereka menjadi peraih gelar juara terbanyak sepanjang sejarah pagelaran AFF Cup dengan total 7 gelar yaitu 1996, 2000, 2002, 2014, 2016, 2020, dan 2022.
Diantaranya ada beberapa yang juara back to back bagi Thailand seperti di tahun 2000 dan 2002, 2014 dan 2016, serta 2020 dan 2022. Dan salah satunya adalah saat menghadapi Timnas Indonesia pada laga final.
Meski berhasil meraih gelar juara, namun ekspresi pelatih Thailand Alexandre "Mano" Polking bersama skuadnya terlihat biasa saja dan tidak selebrasi secara berlebihan. Ini mungkin dari efek Thailand yang sudah sering berhasil meraih gelar juara, salah satunya adalah pada ajang AFF Cup ini.
Selain itu Teerasil Dangda dari Thailand juga dinobatkan sebagai top skorer dengan total 6 gol.
Selamat untuk Tim Gajah Putih Thailand, dengan demikian saya Irfan Maulana terima kasih dan salam olahraga.