Mohon tunggu...
Irfan Maulana
Irfan Maulana Mohon Tunggu... Freelancer - Suka nulis dan baca pun bagian dari hobi saya

Saya adalah pecinta olahraga dan menulis merupakan hobi saya selain membaca .

Selanjutnya

Tutup

Raket

World Tour Finals: Ahsan/Hendra dan Ginting Raih Posisi Runner-up

12 Desember 2022   07:34 Diperbarui: 12 Desember 2022   08:23 206
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Potret Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan (Indonesia) dan Liu Yu Chen/Ou Xuanyi (China) . Sumber: BWF

Dengan demikian, China berhasil menjadi juara umum dengan 3 gelar juara melalui ganda putra Liu Yu Chen/Ou Xuanyi, ganda putri Chen Qing Chen/Jia Yifan, serta ganda campuran Zheng Siwei/Huang Ya Qiong, serta masing-masing satu gelar juara dimiliki oleh tunggal putra Viktor Axelsen asal Denmark dan tunggal putri Akane Yamaguchi asal Jepang.

Sementara itu Ahsan Hendra usai belum berhasil meraih gelar juara BWF World Tour Finals 2022 ini mengungkapkan dengan hal sederhana:

Mohammad Ahsan: "Kami tahu usia kami sudah tidak muda lagi. Jadi ini merupakan pencapaian yang bagus."

Hendra Setiawan: "Tahun 2023 kami masih akan bermain walau umur semakin tua. Hanya saja, tidak akan mematok target apa-apa. Kami mau menikmati setiap pertandingan."

Meski belum berhasil meraih gelar juara, secara keseluruhan penampilan Anthony Sinisuka Ginting tidak begitu mengecewakan dengan berhasil meraih gelar diantaranya adalah:


Juara Singapore Open 2022 S500
Juara Hylo Open 2022 S300
Runner-up BWFWorldTourFinals 2022
posisi 3/4 Daihatsu Indonesia Masters 2022 S500
posisi 3/4 Swiss Open 2022 S300


Anthony Sinisuka Ginting juga menilai dirinya sudah puas dengan ekspektasi bertanding di BWF World Tour Finals ini meski demikian hanya meraih posisi runner-up
"Bersyukur bisa sampai final di turnamen World Tour Finals," kata Ginting dalam keterangan tertulisnya.

"Puji Tuhan persiapan setelah tur Eropa kemarin bisa maksimal. Meskipun hari ini kalah tapi so far performa minggu ini cukup memuaskan. Bisa sesuai ekspektasi dan bisa sesuai dengan yang dipersiapkan."

Menurut Ginting, kekalahannya dari Axelsen tak lepas dari kondisi lapangan dan bola yang membuatnya kesulitan menerapkan strategi, termasuk menerapkan reli.

"Pertandingan tadi saya sudah coba melakukan semua tapi kondisi lapangan dan bola membuat saya kesulitan dan tidak bisa berbuat banyak. Maksudnya memang harus lebih sabar lagi," kata juara Singapore Open 2022 itu.

"Saya mau menerapkan permainan reli seperti yang Prannoy H.S dan Kodai (Naraoka) lakukan kemarin melawan dia (Viktor Axelsen). Tapi sayang tidak berjalan dengan baik."

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Raket Selengkapnya
Lihat Raket Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun