Mohon tunggu...
Ire Rosana Ullail
Ire Rosana Ullail Mohon Tunggu... Administrasi - irero

Content Writer | Sosial Budaya | Travel | Lifestyle | Book Sniffer | Bibliophile | Bibliomania | Tsundoku | email : irerosana@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Trip Artikel Utama

Gedung Bekas DPRD Disulap Jadi Perpustakaan dan Galeri, Bukti Kota Bogor Serius Soal Literasi

29 Januari 2024   14:10 Diperbarui: 8 Februari 2024   22:02 1577
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Seorang anak tengah membaca buku diperosotan perpustakaan kota Bogor (sumber : dok.pri/irerosana)

Di sebelah utara lobi ada juga Literasi Pojok Pariwisata yang dihadirkan oleh Politeknik Sahid. Tidak terlalu besar, hanya rak berukuran kurang lebih 1.5 x 1.5 meter. Beberapa buku bertemakan pariwisata dari berbagai daerah di Indonesia nangkring di rak tersebut.

Di belakang pojok Pariwisata ada ruang baca utama 2. Sejumlah anak berseragam Sekolah Dasar gagal memelankan suara serta candaannya. Mereka mungkin lupa tengah berada di mana, sementara itu sejumlah muda mudi terlihat memenuhi tempat duduk dan sibuk dengan laptop masing-masing.

Yang membedakan ruang baca 1 dan 2 adalah kategori koleksinya. Ruang baca 1 berisi koleksi buku-buku bahasa, ilmu pengetahuan sosial, agama, filsafat, psikologi, komputer informasi dan karya umum sementara ruang baca 2 lebih banyak berisi buku-buku sastra, geografi, sejarah dan kesenian.

Suasana ruang baca utama perpustakaan kota Bogor (sumber : dok.pri/irerosana)
Suasana ruang baca utama perpustakaan kota Bogor (sumber : dok.pri/irerosana)

Pengunjung membawa laptop masing-masing (sumber: dok.pri/irerosana)
Pengunjung membawa laptop masing-masing (sumber: dok.pri/irerosana)

Pojok baca digital diruang baca utama (sumber : dok.pri/irerosana)
Pojok baca digital diruang baca utama (sumber : dok.pri/irerosana)

Salah satu hal yang menarik dari perpustakaan Bogor ini adalah dindingnya yang dipenuhi hasil karya lukisan serta sketsa dari para seniman Bogor. Di masing-masing karya tercantum informasi nama si seniman, judul karya, ukuran serta harga jual. 

Salah satu sketsa berjudul "Wayang Golek Bogor" karya Diyan Bijac di hargai 1.5 juta rupiah. Ada juga karya berjudul "Bung Karno dan Nikita Khrushchev" yang dihargai 5 juta rupiah dan masih banyak lagi.

Karya ilustrasi berjudul
Karya ilustrasi berjudul "Bung Karno dan Nikita Khrushchev" (sumber : dok.pribadi/irerosana)

Karya-karya dari seniman Bogor di perpustakaan kota Bogor (sumber : dok.pri/irerosana)
Karya-karya dari seniman Bogor di perpustakaan kota Bogor (sumber : dok.pri/irerosana)

Karya-karya tersebut kabarnya akan dipajang selama 1 tahun ke depan dengan tema yang berbeda-beda setiap bulannya. Pameran ini sendiri merupakan hasil kerjasama antara Dinas Arsip dan Perpustakaan (Diarpus) dengan para seniman kota Bogor.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun