Mohon tunggu...
Ire Rosana Ullail
Ire Rosana Ullail Mohon Tunggu... Blogger - irero

Content Writer | Sosial Budaya | Travel | Humaniora | Lifestyle | Bisnis | Sastra | Book Sniffer | Bibliophile | Bibliomania | Tsundoku | email : irerosana@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Book Artikel Utama

Perkara Buku sebagai Hadiah

23 November 2023   14:37 Diperbarui: 24 November 2023   18:14 392
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi-- Buku sebagai hadiah. (Sumber: unsplash.com/Link Hoang)

Jika dia bukan seorang yang gemar membaca sebelumnya tapi kita ingin mendorong dia untuk mulai membaca maka kita bisa memilih beberapa buku ringan yang sesuai dengan aktivitas atau hobinya.

Mengetahui genre bacaan sebelumnya

Jika dia adalah seorang cukup atau senang membaca kita bisa melihat preferensi bacaan-bacaan dia sebelumnya. Apakah fiksi, non fiksi, apakah fiksi metropop, science fiction, sastra, biografi atau bahkan sejarah. Dengan melakukan sedikit riset mungkin dari postingan-postingannya di blog atau sosial media kita bisa sedikit tahu tentang preferensi bacaannya.

Format ini pernah dipakai oleh salah seorang kawan ketika membelikan saya buku Pangeran Kunang-Kunang karya Agus Noor. Dia mengamati media sosial saya dan menemukan interaksi saya bersama sang penulis. Kala itu ceritanya saya mendapat izin Agus Noor untuk memakai puisinya di undangan pernikahan saya.

Menanyakan lebih dulu

Untuk menghindari terjadinya penumpukan buku dengan judul yang sama atau tragedi ternyata buku yang kita beri sudah pernah dibaca sebelumnya, akan lebih baik kalau kita lebih dulu bertanya.

Memang jadinya tidak surprise, tapi sebetulnya saat kamu bertanya "apakah kamu sudah pernah baca buku ini?" atau "buku apa yang sekarang sedang kamu incar?" saat itulah surprise dirasakan oleh temanmu. Beberapa dari mereka mungkin akan terharu.

Format ini yang paling sering saya pakai. Daripada berspekulasi, lebih baik bertanya secara langsung mengenai kebutuhan buku yang tengah mereka perlukan.

Apakah format ini bisa dipakai ketika akan memberi kado pernikahan? bisa tentunya. Saya beberapa kali menanyakan kepada kawan mengenai buku apa yang sedang mereka inginkan atau cari. 

Tentunya hal ini sedikit berisiko, misalnya jika ia menginginkan buku langka yang susah dicari atau tidak langka tapi harganya lumayan selangit. So, lebih baik pertimbangkan dulu soal ini!

Seribet apapun prosesnya, saya masih tetap ingin menjadikan buku sebagai rekomendasi pilihan kado untuk seseorang. Saya bahagia ketika membaca dan ingin menularkannya kepada teman-teman. Meski tak semudah mengajak orang nonton drama Korea, setidaknya saya sudah berusaha dan mencoba!

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Book Selengkapnya
Lihat Book Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun