Makanan yang harus dihindari para penderita gerd antara lain yang pedas, tinggi akan lemak, mengandung banyak santan, terlalu asam, sulit dicerna serta mengandung gas.
Contoh makanan tinggi lemak yang harus dihindari antara lain ; gorengan, kentang goreng, susu, keju, es krim, keripik kentang, serta potongan daging berlemak tinggi seperti sirloin dan iga.
Buah-buahan seperti nanas, jeruk tomat akan lebih baik jika dihindari. Selain itu minuman seperti kopi dan jus jeruk juga sebaiknya dihindari.
Cara makan yang benar
Rasa lapar selama 12 jam memang membuat seseorang cenderung ingin segera makan banyak dan cepat guna menuntaskan kondisi tersebut. Padahal hal seperti ini kurang baik terlebih bagi penderita gerd.
Salah satu pemicu gerd adalah makan terlalu banyak atau berlebihan, oleh karena itu disarankan untuk makan dengan porsi kecil dan dilakukan dengan perlahan-lahan.
Konsumsi air putihÂ
Ketika puasa kita juga harus memastikan asupan air putih yang cukup untuk tubuh. Beberapa sumber mengatakan jumlah air putih yang dikonsumsi adalah minimal 8 gelas berukuran 230 ml atau 2 liter per hari.
dr. Sarah Rizkqia melalui Alodokter mengungkapkan bahwa mengkonsumsi air putih minimal 2 liter per hari dapat memperbaiki  serta mencegah gejala gerd semakin parah.
Pilih olahraga tertentu
Puasa bukan halangan orang untuk menjaga tubuh dengan berolahraga. Bagi penderita gerd ketika puasa disarankan untuk memilih olahraga ringan yang bisa meminimalisir timbulnya reaksi pada tubuh yang bisa memperburuk keadaan.