Mohon tunggu...
Tri Sapta Mw
Tri Sapta Mw Mohon Tunggu... Freelancer - Menulis untuk menambah pengetahuan. Amunisi menulis adalah membaca.

Bekerja di Sekolah Tetum Bunaya Cipedak Jagakarsa Jakarta Selatan

Selanjutnya

Tutup

Ramadan

Menjaga Kesehatan Mulut Selama Puasa

28 Maret 2024   23:56 Diperbarui: 28 Maret 2024   23:59 169
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Selama bulan puasa seberapa sering area mulutmu bermasalah? Entah itu  sakit gigi, sariawan, gusi bengkak, dan lain-lain

Dulu Mama saya bilang lebih baik sakit hati daripada sakit gigi. Waktu kecil saya tidak mengerti. Kalau bisa jangan dua-duanya. Aturan  beliau selalu bilang sikat  gigi dan jaga mulut.  

Bulan puasa tahun 2022 saya mulai merasakan sakit gigi. Gegara gigi patah dan banyak makanan masuk ke lobang gigi.  

Gusi saya sampai bengkak. Sementara ke dokter gigi masih sulit karena ada COVID-19

Minum obat anti nyeri  malah kena  maag. Lengkap sudah  bulan Ramadan saya.  

Saya pernah baca bawang putih merapuhkan gigi juga pada saat puasa air liur berkurang. Padahal air liur adalah pelindung  gigi tapi ada juga yang bilang bawang putih justru obat sementara untuk gigi berlubang.

 

Bagaimana cara melindungi gigi?  

Makan tidak asam-asam

Setelah makan yang panas tidak minum yang dingin

Makan yang mengandung banyak kalsium agar gigi lebih kuat.  

Kurangi minum yang manis

 

Biasa standar sebelum tidur gosok gigi juga setelah subuh gosok gigi

Pokoknya ada jeda 30 menit untuk menggosok gigi setelah makan

Sedia Obat kumur untuk jaga-jaga

Tidak boleh sembarangan minum obat sebab biasanya anti nyeri berpengaruh pada lambung

 

Keluhan-keluhan gigi saat ramadan biasanya

Sakit gigi berlubang

Gusi bengkak

Gangguan mulut selain gigi

Sariawan

Selama puasa semestinya banyak makan buah-buahan, tetap minum air yang cukup, tidur yang tidak teratur


Gusi bengkak

Bisa terjadi karena ada infeksi dari gigi  berlubang segera datangi dokter daripada dibiarkan berlarut-larut. Berbahaya

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ramadan Selengkapnya
Lihat Ramadan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun