Inovasi Etnomatematika Berbasis Teknologi AI Untuk Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis
Inovasi dalam pendidikan matematika semakin penting, terutama dalam konteks globalisasi dan perkembangan teknologi yang cepat. Salah satu pendekatan yang menarik adalah etnomatematika, yang mengintegrasikan pemahaman matematika dengan budaya lokal. Dengan dukungan teknologi kecerdasan buatan (AI), inovasi ini berpotensi meningkatkan kemampuan pemecahan masalah matematis siswa secara signifikan. Salah satu ilmu pengetahuan yang memegang peranan penting dalam kehidupan sehari-hari dan perkembangan teknologi adalah matematika. Matematika adalah ilmu pemecahan masalah dunia nyata yang membutuhkan pemikiran kritis dan keterampilan kreatif. Matematika bersifat abstrak sehingga sebagian besar generasi milenial mengabaikan matematika. Pemahaman matematika berdasarkan budaya dan tradisi yang dikenal dengan istilah etnomatematika. Oleh karena itu, guru mengikuti perkembangan teknologi dan menghadirkan media bahan terbuka yang inovatif, yaitu mengaktualisasikan inovasi etnomatematika berbasis teknologi Artificial Intelligence (AI) atau kecerdasan buatan agar dapat dipahami oleh siswa.
Etnomatematika merupakan suatu pendekatan yang menggunakan pemahaman matematika agar relevan dengan budaya lokal, berperan dalam melestarikan kearifan lokal dalam budaya dan memajukan teknologi. Pemecahan masalah teknologi bantuan kecerdasan buatan Artificial Intelligence (AI) mempunyai akibatnya yang sangat besar serta teknologi pendidikan juga memungkinkan kita memperoleh hal-hal baru dan pengalaman dengan cepat. Oleh karena itu, inovasi kecerdasan artificial intelligence (AI) membantu penemuan etnomatematika, dengan menciptakan ide baru berbasis teknologi agar dapat memberikan layanan yang maksimal dan efisien.
Teknologi Artificial Intelligence (AI) semakin berkembang seiring berjalannya waktu, sehingga negara-negara maju mulai melakukan berbagai perubahan. Perkembangan teknologi, berdampak besar pada kehidupan manusia terutama pada sektor pendidikan saat proses pembelajaran berlangsung. Pendekatan etnomatematika dalam pembelajaran matematika dapat menjadi salah satu strategi efektif untuk meningkatkan keterampilan dan pemahaman siswa terhadap matematika. Etnomatematika dapat membantu siswa memahami bahwa matematika bukan hanya sekedar konsep dan rumus, melainkan juga merupakan bagian integral dari kehidupan sehari-hari dan budaya mereka sendiri.
Inovasi etnomatematika berbasis teknologi Artificial Intelligence (AI) digunakan untuk membantu siswa memahami pelajaran matematika. Guru menghadirkan media bahan terbuka inovatif yang menggabungkan Artificial Intelligence (AI) untuk memberikan pengalaman belajar yang lebih baik dan menarik. Manfaat teknologi Artificial Intelligence (AI) dalam pendidikan membantu guru dalam menyampaikan inovasi pembelajaran, memahami konsep matematika, dan mengelola informasi secara efisien. Peranan teknologi sendiri berfungsi sebagai alat untuk mengerjakan perhitungan matematika, sebagai tempat untuk melatih penguasaan keterampilan matematis, serta dapat digunakan untuk pengembangan dan pemahaman konsep. Kecerdasan buatan atau Artificial Intelligence (AI) kini sudah menjadi pusat perhatian dunia. Kehadiran teknologi Artificial Intelligence (AI) mampu merevolusi seluruh aspek kehidupan kita. Pendekatan ini menggabungkan pemahaman matematika, budaya lokal, dan menciptakan pengalaman belajar yang lebih relevan dan efektif bagi generasi milenial dalam menghadapi perubahan zaman.Â
Inovasi Berbasis AI dalam Etnomatematika:
Aplikasi Pembelajaran Adaptif Aplikasi berbasis AI dapat mempersonalisasi pengalaman belajar matematika dengan menyesuaikan konten dan metode pembelajaran sesuai dengan latar belakang budaya siswa. Misalnya, sebuah aplikasi yang mengajarkan konsep geometri melalui contoh yang relevan dengan budaya lokal, seperti pola batik atau arsitektur tradisional.
Simulasi dan Model Matematika Teknologi AI dapat digunakan untuk membuat simulasi interaktif yang menggambarkan konsep matematika dalam konteks budaya. Misalnya, siswa dapat menggunakan simulasi untuk memahami perhitungan yang terkait dengan pertanian tradisional, seperti perhitungan luas lahan dan pengelolaan sumber daya.
Analisis Data Budaya Dengan kemampuan analisis data yang canggih, AI dapat membantu mengidentifikasi pola-pola matematika dalam praktik budaya tertentu. Misalnya, menganalisis cara masyarakat lokal menggunakan matematika dalam kerajinan tangan atau perdagangan, dan kemudian mengintegrasikannya ke dalam kurikulum.
Chatbot Pembelajaran Chatbot yang didukung AI dapat berfungsi sebagai tutor virtual, memberikan bantuan dan menjawab pertanyaan siswa terkait masalah matematika. Chatbot ini dapat dilengkapi dengan pengetahuan etnomatematika untuk memberikan konteks budaya dalam setiap penjelasan.
Dampak terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah:
Inovasi etnomatematika berbasis AI dapat berdampak positif terhadap kemampuan pemecahan masalah matematis siswa dengan beberapa cara:
Peningkatan Keterlibatan Dengan materi yang relevan dan menarik, siswa lebih termotivasi untuk belajar dan menyelesaikan masalah matematis. Keterlibatan yang lebih tinggi berkontribusi pada pemahaman yang lebih baik.
Pengembangan Pemikiran Kritis Aplikasi yang menantang siswa untuk berpikir kritis dalam konteks budaya mereka dapat membantu mereka mengembangkan keterampilan pemecahan masalah yang lebih baik.
Kesimpulan:
Inovasi etnomatematika berbasis teknologi AI menawarkan cara yang efektif untuk meningkatkan kemampuan pemecahan masalah matematis. Dengan mengintegrasikan konteks budaya dalam pembelajaran matematika, kita tidak hanya memperkaya pengalaman belajar siswa, tetapi juga membantu mereka mengembangkan keterampilan yang diperlukan untuk menghadapi tantangan di dunia nyata. Ke depan, penting untuk terus mengeksplorasi dan mengembangkan inovasi ini agar pembelajaran matematika menjadi lebih inklusif dan relevan bagi semua siswa.
Etnomatematika berbasis teknologi Artificial Intelligence (AI) dalam pemecahan masalah matematis untuk menciptakan inovasi baru, digunakan untuk membantu siswa dalam memahami pelajaran matematika. Pendekatan ini menggabungkan pemahaman matematika dan budaya lokal. Teknologi Artificial Intelligence (AI) mampu menghasilkan pengalaman belajar yang lebih relevan dan efektif bagi generasi milenial dalam menghadapi perubahan zaman. Pemecahan masalah matematika berbasis etnomatematika dengan dukungan teknologi Artificial Intelligence (AI) merupakan salah satu pendekatan dalam pembelajaran matematika yang dapat digunakan untuk meningkatkan kemampuan pemecahan masalah secara kompleks.
Artikel ini disusun oleh Siti Fadhilatun Nisa, Mahasiswa Prodi Pendidikan Matematika, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Islam Sultan Agung.Â
Mata Kuliah: Pembelajaran Matematika Kontemporer
Dosen Pengampu: Ibu Nila Ubaidah, M.Pd.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI