Mohon tunggu...
27_Zihan Rahmatania
27_Zihan Rahmatania Mohon Tunggu... Mahasiswa - MAHASIWA UNIVERITASB AIRLANGGA

MENULIS

Selanjutnya

Tutup

Artificial intelligence

Etika dalam Kesehatan Digital dan Kecerdasan Buatan: Kasus Data 279 BPJS Kesehatan Bocor

7 Januari 2025   20:51 Diperbarui: 7 Januari 2025   20:51 58
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Para peretas kini menggunakan teknik-teknik yang semakin canggih untuk menembus sistem keamanan yang ada. Metode-metode serangan yang lebih terencana, seperti penggunaan malware atau teknik rekayasa sosial, memungkinkan mereka untuk mengeksploitasi celah dalam sistem dengan cara yang lebih sulit terdeteksi. Kemajuan dalam teknik peretasan ini membuat pertahanan sistem keamanan perlu selalu diperbarui agar tetap efektif melawan ancaman.

4. Tata Kelola Data yang Lemah 

Tata kelola data yang lemah, termasuk kurangnya pengawasan dan pengendalian akses data, juga menjadi faktor penyebab kebocoran data. Ketika tidak ada sistem yang ketat untuk mengontrol siapa yang berhak mengakses data pribadi peserta, data tersebut menjadi rentan terhadap penyalahgunaan. Penguatan pengawasan dan prosedur pengendalian akses sangat penting untuk mencegah kebocoran data di masa depan.

Dengan adanya faktor yang menjadi kasus kebocoran pada BPJS Kesehatan, berikut adalah dampak yang di akibatkan dari faktor penyebab kasus kebocoran data:

1. Penyalahan Data pribadi

Data pribadi yang bocor dapat disalahgunakan untuk berbagai tujuan kejahatan seperti penipuan, pencurian identitas, dan phising.

2. Kerugian Finansial

Korban kebocoran data dapat mengalami kerugian finansial akibat penyalahgunaan data pribadi mereka. Berdasarkan penjelasan CSIRT.ID, dalam kasus kebocoran data ini, indonesia telah mengalami kerugian sebanyak 600 Triliun.

3. Kerusakan Reputasi

Kepercayaan masyarakat terhadap lembaga pemerintah dan swasta yang terlibat dalam pengelolaan data pribadi akan menurun.

4. Gangguan terhadap Program Pemerintah

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Artificial intelligence Selengkapnya
Lihat Artificial intelligence Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun