Dari total 651 responden, 83,3% menggunakan Gopay dan 81,4% pakai OVO. Dikutip dari laporan DailySocial penggunaan OVO dan Gopay memiliki persentase penggunaan yang cukup kompetitif karena lebih dari 80% orang menggunakan kedua aplikasi tersebut. Sebanyak 81,6% responden berasalan menggunakan E-Wallet karena percaya pada produknya.Â
Kemudian, sebanyak 72,2% untuk pemenuhan kebutuhkan mereka dan 72,9% produk E-Wallet dianggap sangat bermanfaat. Sebanyak 68,3% pengguna menilai E-Wallet sangat mudah diunakan dan 66,2% membuat penggunaan waktu lebih efisien serta 32,8% beranggap layanan E-Wallet ini cukup lengkap untuk memenuhi kebutuhannya (Setyowati, 2019).
Sehingga dapat disimpulkan bahwa adanya E-Wallet ini, mahasiswa ataupun masyarakat dapat menjadi lebih mudah dalam bertransaksi online. Sehinggap dapat dikatakan hadirnya E-Wallet lebih efektif dalam melakukan transaksi.
Saya Faisal Ramadhan mahsiswa Universitas Muhammadiyah Malang mengucapkan terimakasih kepada ibu Dra. Arfida Boedirochminarni, M.S. selaku pembimbing dalam penulisan artikel ini sehingga dapat membantu dalam menambah wawasan baru.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H