Tanaman Pegagan atau dalam bahasa ilmiah disebut dengan Centella asiatica adalah tanaman liar yang memiliki berbagai manfaat untuk kesehatan wajah, mata, jantung, maupun kecerdasan otak.
Pegagan bisa ditemukan di daerah Asia tropik, salah satunya yaitu di Indonesia. Pegagan banyak tumbuh di tepi jalan, pematang sawah dan perkebunan.
Seperti yang dilansir dari wikipedia.org daun Pegagan ini memiliki kandungan asiaticoside, thankuniside, isothankuniside, madecassoside, brahmoside, brahmic acid, brahminoside, madasiatic acid, meso-inositol, centelloside, carotenoids, hydrocotylin, vellarine, tanin serta garam mineral seperti kalium, natrium, magnesium, kalsium dan besi. Diduga glikosida triterpenoida yang disebut asiaticoside merupakan antilepra dan penyembuh luka yang sangat luar biasa. Zat vellarine yang ada memberikan rasa pahit.
Adapun manfaat Pegagan dalam kehidupan sehari-hari yaitu;
1. Memperlancar aliran darah
Hal ini dikarenakan kandungan triterpenes yang terdapat dalam daun Pegagan. Anda bisa membuat wedang daun Pegagan secara tradisional dengan cara;
a. Sediakan segenggam daun Pegagan kemudian cuci hingga bersih dan tiriskan.
b. Masukkan air ke dalam panci berukuran kecil 250 ml, kemudian masukkan juga daun Pegagan yang telah dibersihkan.
c. Letakkan panci di atas api kecil dan tunggu sampai mendidih. Sementara itu masukkan sedikit garam dan gula merah sesuai selera.
d. Setelah air mendidih serta garam dan gula sudah larut secara merata, matikan api lalu saring air rebusan untuk memisahkan daun.
e. Minum selagi hangat.
2. Membantu menyamarkan Stretchmark dan mempercepat penyembuhan luka
Kandungan terpenoid pada daun Pegagan diduga bisa meningkatkan produksi kolagen oleh tubuh. Oleh karena itu, daun Pegagan diyakini dapat mencegah timbulnya Stretchmark serta menyamarkan Stretchmark yang sudah ada. Selain itu juga, berbagai riset membuktikan bahwa daun Pegagan ini dapat membantu mempercepat penyembuhan luka.
3. Membantu meredakan stress dan rasa cemas yang berlebihan
Manfaat daun Pegagan untuk meredakan stress dan rasa cemas yang berlebihan ini telah dibuktikan dalam berbagai penelitian. Bahkan para peneliti menyebutkan bahwa daun Pegagan dapat menggantikan obat anti depresan.
4. Meningkatkan fungsi kognitif otak
Berdasarkan sebuah peneliti pada tahun 2016, daun Pegagan terbukti lebih efektif dalam meningkatkan daya ingat seseorang setelah stroke dibandingkan asam folat.
5. Menghambat penuaan pada kulit
Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, hal ini dikarenakan daun Pegagan mampu secara efektif untuk memproduksi kolagen alami di dalam tubuh. Sehingga banyak skincare ternama yang mengandung Centella asiatica ini.
Secara tradisional daun Pegagan biasanya diolah menjadi teh kering. Selain itu, daun Pegagan dapat dimasak menjadi sayur, keripik daun Pegagan, isi lumpia, jus, nugget, urap dan bakwan.
Atau bagi Anda yang menyukai lalapan, Anda bisa memanfaatkan daun Pegagan ini sebagai pelengkap makan Anda.
Bagi Anda yang juga mungkin tertarik ingin membuat bakwan dari daun Pegagan, berikut resepnya;
Bahan:
* Daun Pegagan
* Â 1/2 kg tepung terigu Â
* Â 5 buah jagung manis Â
* 2 bungkus Masako Ayam Â
* 1 sdt penyedap rasa
* Â 1/2 kg minyak kelapa
* Air bersih
Bumbu halus:
* 5 siung bawang putih
* Kencur
* Kunyit
* Merica
Cara memasak:
1. Bersihkan daun Pegagan menggunakan air mengalir kemudian tiriskan.
2. Iris tipis daun Pegagan
3. Potong dadu jagung manis
4. Masukkan irisan daun Pegagan, jagung manis dan terigu, kemudian masukkan air secukupnya.
5. Masukkan bumbu halus, Masako Ayam, serta penyedap rasa ke dalam adonan, kemudian aduk hingga merata.
6. Panaskan minyak, kemudian goreng adonan seperti menggoreng bakwan pada umumnya.
7. Angkat dan tiriskan. Bakwan daun Pegagan siap untuk disajikan.
Selamat mencoba. Semoga bermanfaat..
