Mohon tunggu...
Khrisna Pabichara
Khrisna Pabichara Mohon Tunggu... Penulis - Penulis, Penyunting.

Penulis; penyunting; penerima anugerah Penulis Opini Terbaik Kompasianival 2018; pembicara publik; penyuka neurologi; pernah menjadi kiper sebelum kemampuan mata menurun; suka sastra dan sejarah.

Selanjutnya

Tutup

Bahasa Pilihan

Entri Sebegini, Lema Sebegitu

22 Mei 2021   15:23 Diperbarui: 22 Mei 2021   15:56 529
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Membaca koran (Ilustrasi: VectorStock)

Dokumen Pribadi
Dokumen Pribadi
Entri mendeham. Pantatnya gelisah bagai duduk di atas sofa berkutu. "Lihat ini juga, Lema. Sama saja."

Dokumen Pribadi
Dokumen Pribadi
Lema tidak mau kalah. Ia agihkan gawainya kepada Entri. Dengan mata berbinar, seperti mata bocah perempuan yang mengalahkan bocah lelaki mengejar layang-layang putus, ia tunjukkan judul sebuah berita.

Dokumen Pribadi
Dokumen Pribadi
"Kalau sedang ngopi dengan sesama kuli tinta atau teman," ujar Entri dengan sudut bibir diwarnai sedikit busa, "bolehlah wartawan menggunakan kata 'segini'. Namanya juga ragam cakapan, bisa saja begitu. Kalau dalam tulisan, sebaiknya memakai kata 'sebegini'."

Lema menatap Entri dengan mata berbinar. "Kenapa mesti 'sebegini'?"

"Itu kata yang baku," sahut Entri. "Berita termasuk tulisan, bukan cakapan."

"Apa itu 'sebegini'?"

Entri memelotot. "Apakah harus kujelaskan kepadamu?"

Lema mengangguk. Ia dan Entri memang sering menjelaskan kepada siapa saja tentang makna kata, bagaimana menggunakan satu kata, serta memisahkan kata baku dari kata takbaku. Begitulah ia selama ini menjalani hari demi hari. Namun, ia ingin mengetes wawasan Entri.

"Artinya sebanyak ini atau sekian ini," ujar Entri dengan nada ketus.

"Bagaimana dengan segitu?"

Entri mencondongkan tubuh ke depan. "Kautahu artinya, Lema."

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bahasa Selengkapnya
Lihat Bahasa Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun