Apakah kita semua bisa mahir atau terampil menata dialog dan narasi? Ya. Hanya satu kata itu jawaban saya. Tentu saja, kita harus banyak-banyak berlatih. Mungkin gagal dalam satu kali mencoba, boleh jadi kita senewen sehingga menyerah dalam pelukan rasa putus asa, tetapi kita harus camkan bahwa mencoba dan melatih diri memang bukan pekerjaan sekali jalan.
Demikian obrolan kita hari ini. Saya berharap semoga obrolan ini berfaedah bagi kita semua.
Salam takzim, Khrisna Pabichara
Catatan: artikel ini adalah materi pengantar imajinasi di ruang belajar Kelas Menulis Fiksi Kompasianer Penulis Berbalas (KPB).
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H