Mohon tunggu...
Khrisna Pabichara
Khrisna Pabichara Mohon Tunggu... Penulis - Penulis, Penyunting.

Penulis; penyunting; penerima anugerah Penulis Opini Terbaik Kompasianival 2018; pembicara publik; penyuka neurologi; pernah menjadi kiper sebelum kemampuan mata menurun; suka sastra dan sejarah.

Selanjutnya

Tutup

Bahasa Pilihan

Mengulik Pernak-pernik Menulis Judul

4 Oktober 2020   07:46 Diperbarui: 4 Oktober 2020   09:58 931
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Saya tidak tahu alasan Admin K. Satu ketika pernah saya protes lantaran penulisan judul tulisan saya yang sudah tepat justru diganti oleh Admin K. Salah pula. Di twitter, saya yang diserang warganet karena kesalahan yang dilakukan oleh Admin K. Itu pengalaman buruk saya.

Begitu diberi tahu netizen, saya nyatakan bahwa kemungkinan Kompasiana punya gaya selingkung yang berlaku di kalangan sendiri. Kompas, sesingkat amatan saya, sesuai dengan PUEBI. Kompasiana tidak. Saya ubah lagi, sebab tulisan di Kompasiana adalah tanggung jawab penulis.

Bagaimana dengan kata tugas seperti preposisi, konjungsi, artikula, dan partikel? Seluruh kata tugas tidak memakai huruf kapital, kecuali posisinya berada pada awal kalimat. Perhatikan!

16. Dari Desa Ke Kota (keliru)
17. dari Desa ke Kota (keliru)
18. Dari Desa ke Kota (tepat)

Kata dari dan ke termasuk kata tugas sehingga mesti memakai huruf kecil jika tidak berada pada awal judul. Lihat contoh (16) keliru karena /ke/ menggunakan huruf kapital, sedangkan (17) keliru sebab kata /dari/ pada awal kalimat tidak menggunakan huruf kapital.

Kelas kata apa saja yang bebas dari kapitalisasi? Ini saya kasih bocorannya: (1) kata depan, (1) kata sambung, (3) kata seru, (4) kata sandang, dan (5) partikel. Bagaimana cara mengenali semua itu, Bro? Periksa KBBI, Kawan. Cerdas itu butuh usaha.

Dokumen Olah Pribadi
Dokumen Olah Pribadi
Kita teruskan. Apakah judul atau subjudul mesti diakhiri dengan tanda titik atau tanda baca yang lain? Tidak. Ingat, judul dan subjudul bukan kalimat sehingga tidak tepat jika disudahi dengan tanda titik. Simak baik-baik contoh mana di bawah ini yang ditulis dengan tepat.
19. Di Kaki Langit Kaupaku Ingatanku. (keliru)
20. Di Kaki Langit Kaupaku Ingatanku! (keliru)
21. Di Kaki Langit Kaupaku Ingatanku (tepat)

Bagaimana dengan penggunaan tanda tanya (?) pada akhir judul? Nah, saya babarkan rahasianya. Jika isi tulisan sebenarnya menjawa apa yang dipertanyakan pada judul, tanda tanya tidak perlu Anda taruh pada akhir judul. Kecuali, isi tulisan tidak mengandung jawaban baru memakai tanda tanya.

22. Gestapu Terjadi pada 30 September, Fakta atau Bukan (tepat)
23. Gestapu Terjadi pada 30 September, Benar atau Salah? (?)

Mengapa contoh (23) saya tandai dengan tanda tanya? Karena kita mesti melihat isi tulisan dulu. Jika memuat jawaban, sebaiknya tidak menggunakan tanda tanya. Sekali lagi, sebaiknya. Berarti boleh kita turuti, boleh pula tidak kita ikuti. Meski begitu, ada "baik"-nya jika diikuti.

Sekarang mari kita sisir contoh penggunaan tanda koma (,) pada judul. Simak contoh berikut.

24. Aku, Kamu dan Harapan Semu (keliru)
25. Aku, Kamu, dan Harapan Semu (tepat)

Bertalian dengan pemisahan judul dan anak judul, kita bisa menggunakan tanda titik dua (:) atau tanda koma (,). Senyamannya Anda saja. Simak!

26. Apik dan Cantik: Itulah Batik (tepat)
27. Apik dan Cantik, Itulah Batik (tepat)
28. Apik dan Cantik | Itulah Batik (keliru)

Nah, kita tiba pada pemilihan kata. Hindari tabiat menggunakan bahasa asing pada judul atau subjudul. Kebiasaan menggunakan "dear ini" atau "dear itu" tolong dijauhi. Keminggris banget. Gunakan "duhai" atau "wahai". Kelar urusan!

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bahasa Selengkapnya
Lihat Bahasa Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun