Mohon tunggu...
Khrisna Pabichara
Khrisna Pabichara Mohon Tunggu... Penulis - Penulis, Penyunting.

Penulis; penyunting; penerima anugerah Penulis Opini Terbaik Kompasianival 2018; pembicara publik; penyuka neurologi; pernah menjadi kiper sebelum kemampuan mata menurun; suka sastra dan sejarah.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Tiga Cuil Alasan Kroasia Bisa Juara

15 Juli 2018   21:02 Diperbarui: 15 Juli 2018   21:33 836
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Temannya teman saya menjawab, "Kamu bisa berkata seperti itu karena menang. Coba kamu yang kalah."

Pada saat itulah saya tidak dapat menahan diri. Seketika mengalir nasihat yang pernah dituturkan Kiai Sejuta Umat, K.H. Zainuddin, M.Z. Barangsiapa merasa memiliki, tutur beliau dalam satu rekaman ceramahnya, maka bersiap-siaplah kehilangan.

Temannya teman saya yang juga teman saya itu bertanya kepada saya, "Apa alasanmu memilih Kroasia yang akan menang di babak final."

"Mau berapa?" Kata saya balas bertanya.

"Secuil saja," katanya dengan tatap mengejek.

Saya menarik napas dan menjawab pelan. "Saya kasih tiga cuil alasan mengapa Kroasia pantas menjadi juara!"

Dokumentasi Pribadi
Dokumentasi Pribadi
Secuil Alasan Pertama: Skuat Tahan Banting

Jangan engkau berpikir tentang apa yang engkau katakan, pikirkan juga caramu mengatakannya.

~ K.H. Ahmad Mustofa Bisri, Ulama

Pasukan Vatreni alias Kroasia seperti kelapa. Makin tua makin bersantan. Rataan usia anak-anak besutan Dalic ini punya rataan usia 27,9 tahun. Sementara itu, rataan usia serdadu Les Bleus mencapai 26 tahun. Tentu kalian sering mendengar pepatah sudah banyak merasakan asam garam. Tentu kalian juga kerap membaca petuah pengalaman adalah guru yang terbaik. Timnas Kroasia sudah banyak makan asam-garam.

Modric dkk. juga lebih berpengalaman dibanding skuat asuhan Deschamps. Rata-rata pemain Kroasia merupakan andalah di klub masing-masing. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun