Mohon tunggu...
Blasius Mengkaka
Blasius Mengkaka Mohon Tunggu... Guru - Guru.

Guru profesional Bahasa Jerman di SMA Kristen Atambua dan SMA Suria Atambua, Kab. Belu, Prov. NTT. Pemenang Topik Pilihan Kolaborasi "Era Kolonial: Pengalaman Mahal untuk Indonesia yang Lebih Kuat" dan Pemenang Konten Kompetisi KlasMiting Periode Juli-September 2022.

Selanjutnya

Tutup

Filsafat Pilihan

Matahari Menurut Plato dan Tafsir Ficino

23 Juli 2020   16:37 Diperbarui: 23 Juli 2020   20:36 430
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

(1). Matahari tak terlihat sebagai  anak pertama dari Allah. 

(2). Matahari yang terlihat sebagai anak kedua dari Allah.

(3). Matahari ketiga, yakni: Allah Bapa, sebagai pencipta matahari yang terlihat dan matahari yang tak terlihat.

Bagi Ficino, matahari yang terlihat adalah "wakil Tuhan" di dunia sensorik. Melalui matahari yang terlihat, matahari-matahari menuangkan barang-barang Allah ke dalam dunia kasat mata. Sehingga semua hal yang diterangi matahari adalah milik Allah. Jadi menurut Ficino, cahaya matahari yang terlihat selalu mengalir dari cahaya matahari yang tidak terlihat. (*).

Sumber:

(1). Platon, Politeia in Jens Halfwassen. (2006): Der Aufstieg zum Einen. Untersuchungen zu Platon und Plotin, 2. Auflage, Leipzig. 

(2). Erna Bani-Pajni. (2005). Die Sonne als Sprössling des Guten. Das Schicksal eines platonischen Gleichnisses im Renaissance-Neuplatonismus. In: Damir Barbarić. Platon über das Gute und die Gerechtigkeit, Wrzburg.

(3). Sonnengleichnis. (2020).  https://de.wikipedia.org/wiki/Sonnengleichnis, diakses pada 23 Juli 2020.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun