Mohon tunggu...
Prihartanto Dwi Saputra Tanto
Prihartanto Dwi Saputra Tanto Mohon Tunggu... -

seorang yang tanggung jawab dan disiplin

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Anak Jalanan Bisa Meraih Mimpi

4 Mei 2012   08:33 Diperbarui: 25 Juni 2015   05:44 2116
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Anak Jalanan Bisa Meraih Mimpi

Sebuah Keterbatasan Tidak Menjadi Penghalang Dalam MeraihPrestasiAsal, didukung dengan sebuah keniatan dan kemauan untuk melakukannya. Pemikiran ni digunakan di Komunitas Anak Langit untuk mencerdaskan dan memberdayakan anak-anak  jalanan agar dapat meraih mimpi dengan segala keterbatasan yang dimiliki……

____Profil “KOMUNITAS ANAK LANGIT"____

Berawal di tahun 2005, kegelisahan melihat anak-anak muda yang menyesaki jalanan,terbesit rasa tanggung jawab mengangkat dan membawa anak-anak itu ke arah yang lebih terang, jauh dari ganasnya kehidupan jalanan. Tidak sedikit sekarang penghuni anak langit yang sudah mengenyam pendidikan formal, bahkan ada yang sampai merasakan bangku universitas. Pucuk masa depan pun tersingkap tahap demi tahap.

[caption id="attachment_186165" align="alignleft" width="300" caption="Bangunan Komunitas Anak Langit dr samping"]

13361188531782200512
13361188531782200512
[/caption] Komunitas anak langit dibentuk oleh beberapa orang dengan latar belakang yang berberbeda. Mereka telah melakukan sebuah petualangan lebih dahsyat dibanding pembuat dreemland  komunitas anak langit mereka juga ada yang menjadi PNS, mantan anak jalanan, dan  juga aktivis. Dan diantaranya, baru tiga orang yang dapat kami ketemui.

Pertama, uwak Husein tapi karena kesibukannya sehingga uwak Husein jarang ada di tempat.

Kedua, bang Edi dengan penampilannya ng-punk dan dengan muka yang sangar tak disangka bang Edi adalah seorang sarjana “S.Ag” Sarjana Agama. Bang Edi adalah orang yang memiliki tipikal ceplas-ceplos dan blak-blakan dalam berbicara.

[caption id="attachment_186168" align="alignright" width="300" caption="Bang Mi"]

1336119073218468391
1336119073218468391
[/caption] Ketiga, bang Mi’ing mengatakan bahwa sebelum “anjal” anak jalanan masuk ke komunitas ini, terlebih dulu harus mengikuti psikohealing. Yang tempatnya tak jauh dari basecamp anak langit. Di tempat itulah “anjal” dapat melakukan share dengan seorang relawan yang berprofesi sebagai psikolog. Hal ini dilakukan untuk mengetahui sampai di grade mana “anjal” ini berada, sehingga setelah mengetahui grade yang dimiliki “anjal” maka pola pengasuhan akan lebih mudah dilakukan. “Tak ada istilah masa anak-anaknya kurang atau masa kecilnya kurang bahagia”, ungkap bang Mi’ing.

Namun mereka memiliki visi untuk membentuk komunitas ini. Mereka membentuk komunitas ini dengan tujuan untuk bermain dan belajar untuk anak-anak jalanan yang singgah di sini. Mereka bebas untuk melakukan segala hal sesuai dengan apa yang mereka inginkan asal perilaku mereka tetap dijaga.

Lokasi komunitas ini terletak dipinggiran sungai Cisadane, di Jln. Tanah Gocap Tangerang, tepatnya disebelah Rumah Duka Tanah Gocap Tangerang. Tempat ini dibangun dengan konsep yang ramah dan hijau. Pada saat masuk ke komunitas ini kami langsung disambut dengan ramah penghuni komunitas anak langit dan disuguhkan suasana yang asri.  Komunitas ini terbuka lebar untuk semua orang yang ingin mengetahui Komunita Anak Langit. Di Komunitas ini dapat kami temui beberapa ruangan yang disediakan diantaranya ruang belajar, perpustakaan, musholla, saung-saung dan lainnya.

Di bantaran sungai Cisadane,Tangerang, berdiri tegak sebuah bangunan bercorak anyaman bambu, beratap jerami, rimbun, dan dari sana tersembul sinar dari sebuah harapan.Mereka menyebut dirinya anak langit, keluarga anak langit.

[caption id="attachment_186169" align="alignleft" width="300" caption="Aku juga bisa berprestasi"]

1336119255782124262
1336119255782124262
[/caption] Di sini mereka dibimbing untuk mengembangkan potensi dan kreatifitas diri, melukis, bermain perkusi, dan membuat berbagai karya tangan di samping pendidikan formal. Tak sedikit dari mereka yang menggoreskan kilau prestasi, salah satunya adalah menjuarai kempo tingkat nasional. Kelompok perkusi anak langit pun sudah malang melintang mengisi acara di Jabodetabek dan Bandung. Tak kalah, acara sekelas Urban fest pun pernah dirasakan mereka. Di komunitas ini mereka tidak hanya dibimbing untuk mengembangkan potensi akan tetapi juga diberikan sebuah pelajaran mengenai sopan santun, agama, kemandirian dan lainnya.

___Pemikiran Sederhana Dapat Membuktikan Prestasi Anak Jalanan______

[caption id="attachment_186172" align="alignright" width="150" caption="Aku juga bisa mendapatkan pelajaran yg layak"]

13361195041300253494
13361195041300253494
[/caption] Anak Langit adalah sebuah organisasi non-profit yang bertujuan untuk menampung anak-anak jalanan dan rakyat miskin, mereka tidak hanya ditampung, di Keluarga Anak Langit, mereka diberikan pendidikan dan aktivitas rutin secara berkala. Di Keluarga Anak Langit, anak-anak jalanan yang ditampung diajarkan berbagai macam ilmu, seperti pelajaran yang dipelajari disekolah-sekolah formal, bahkan mereka juga diajarkan keterampilan kerja seperti bertani, bercocok tanam, berternak, menyablon dan bahkan memperbaiki mesin. Mereka yang ditampung disini, selalu diasah potensi, kreativitas, dan kemampuanya untuk lebih maju di masa depan kelak.Konsep yang dimiliki komunitas ini sangatlah sederhana, mereka dibebaskan untuk melakukan kegiatan belajar baik di dalam maupun di luar ruangan untuk meraih mimpi dan cita-cita yang mereka miliki.

[caption id="attachment_186173" align="alignleft" width="150" caption="tujuan anak langit"]

13361195601178740857
13361195601178740857
[/caption] Dalam komunitas ini memiliki sebuah tujuan yaitu menjadikan “anjal” sebagai anak Indonesia yang cerdas, kreatif, mandiri, dan berbudi mulia. Sehingga tidak lagi sebagai “anjal” yang males-malesan yang hanya bertumpu pada rasa kasihan dari orang lain atau pengguna jalan, akan tetapi menjadikan masyarakat bangga pada mereka sebagai “anjal” yang memiliki prestasi. Banyak sekali kegiatan yang diadakan di dalam komunitas ini untuk dapat mengasah kreativitas dan pemikiran anak jalanan untuk bisa meraih mimpinya.

Berbagai macam hasil kesenian yang sudah mereka hasilkan dan hasil tersebut mereka jual. Hasil kesenian yang mereka hasilkan berupa lukisan, kaos, dan ada juga pajangan robot yang mereka buat dari barang-barang bekas seperti galon, telepon bekas, dan barang bekas lainya dan mereka juga memiliki kesenian music yang bagus yang dinamakan perkusi yang semua alat-alatnya berasal dari barang-barang bekas seperti drum bekas, gallon bekas, dana lainnya.

[caption id="attachment_186174" align="alignleft" width="150" caption="Miatur Buaya hasil Anak Langit"]

13361196282108254568
13361196282108254568
[/caption] [caption id="attachment_186175" align="alignleft" width="150" caption="Lukisan Anak Langit"]
13361197881255454926
13361197881255454926
[/caption]

[caption id="attachment_186176" align="alignleft" width="150" caption="Miniatur Robot Anak Langit"]

13361198441941335084
13361198441941335084
[/caption]

Hal ini dilakukan oleh Komunitas Keluarga Anak Langit untuk membuktikan bahwa anak jalanan dapat berkarya, dan karya yang dihasilkan oleh anak langit ini juga menunjukan kepada seluruh masyarakat bahwa stigma yang diberikan pada anak jalanan yang “mengidentikkan anak jalanan dengan kriminalitas” itu adalah salah. Anak jalanan apabila dibina dengan baik akan bisa berkarya seperti ini. Komunitas ini juga bisa menjadi wadah bagi anak jalanan agar tidak terjerumus pada dunia kenaklan remaja dan sebagai wadah untuk mengembangkan kemampuan positif yang dimiliki oleh anak jalanan.

[caption id="attachment_186238" align="aligncenter" width="300" caption="Logo Komunitas Anak Langit"]

1336129830537705747
1336129830537705747
[/caption]

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun