Mohon tunggu...
Edi Abdullah
Edi Abdullah Mohon Tunggu... Administrasi - Bekerja Sebagai Widyaiswara Pada Lembaga Administrasi Negara RI

RIWAYAT PEKERJAAN.\r\n1. DOSEN PADA UNIVERSITAS INDONESIA TIMUR TAHUN 2008-2011.\r\n2.DOSEN PADA UNIVERSITAS ISLAM NEGERI ALAUDDIN MAKASSAR. TAHUN 2008.\r\n3. DOSEN PADA STIH COKROAMINOTO TAHUN 2009-2012.\r\n4. DOSEN PADA STMIK DIPANEGARA TAHUN 2009-2012.DENGAN NOMOR INDUK DOSEN NASIONA(.NIDN ) 09101182O1. \r\n6.BEKERJA SEBAGAI ADVOKAT PADA TAHUN 2008-2011.\r\n7. BEKERJA SEBAGAI PEGAWAI NEGERI SIPIL (PNS) DI PKP2A II LEMBAGA ADMINISTRASI NEGARA RI. SEJAK TAHUN 2011-SEKARANG\r\n.\r\nPENGAMAT KEBIJAKAN PUBLIK,HUKUM, POLITIK LAN MAKASSAR, WIDYAISWARA BIDAnG HUKUM LAN MAKASSAR\r\n\r\nKARYA ILMIAH ;BUKU PERLINDUNGAN SAKSI DAN KORBAN DALAM SISTEM PERADILAN PIDANA,merobek demokrasi\r\nFROM PINRANG TO MAKASSAR\r\n\r\

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

Novel | Asrama Tua Mahasiswa (yang Ketiga adalah Iblis Part 10)

23 Desember 2019   09:57 Diperbarui: 23 Desember 2019   10:04 110
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber foto edi abdullah

Wiu-wiuk ambulance pun bergerak terus menuju kampung halamaman nasri diatas abuance tersebut nampak ayah nasri mengangus terseduh seduh melihat kondisi jenasah putranya yang sudah menjadi kaku, disampingnya nampak kerbat lainnya duduk bersama,menatap kosong keranda mayat tempat nasri dibaringkan.

Sementara itu proses hasil penyidikan masih berlangsung di markas besar kepolsian hasilnya akan diumumkan pada kegiatan gelar perkara tersebut.

"bagaimana kesimpulan penyidikan"ujar AKP Firdaus.

"untuk sementara ini pak terduga pelaku pembunuhan Bokir dan aco yang tewas dirumah sakit adalah.......". Ujar Briptu Johan

"kok dia aja ayo siapa ungkapkan." Ujar AKP Firdaus Pare.

"Kodandan, pelakunya adalah....Mayat Nasri dan uchie".ujar Briptu johan dengan sambil menatap Komadannya.

"wah ngga benar ini mana mungkin nasridan uchie pelakunya,mereka berdua kan telah tewas, mana mungkin mayat bisa  hidup lagi dan menjadi pelaku pembunuhan, malu kita kepada masyarakat jika aparat kepolisian berani menyimpulkan hal seperti ini"sambil melabrak meja sepertinya AKP Firdaus tidak percaya pada hasil Pemeriksaan penyidikan ini.

"Coba apa buktinya kalian berani menyimpulkan bahwa tersangkanya adalah nasri dan uchie" timpalnya lagi AKP Firdaus Pare.

"baik komandan pertama dari hasil Pemeriksaan CCTV jelas nampak nasri dan uchie menyerang kedua korban" Briptu yunus.

"coba putarkan hasil rekaman cctv tersebut" kata Firdaus Pare.

"siap komandan"

Hasil Rekaman CCTV kemudian diekspose diruangan tersebut dan luar biasa memang dari hasil tangkapan CCTV nampak mayat nasri dan uchie keluar dari Box pendingin mayat dan menyerang secara membab muta kepada bokir dan aco dengan memukulkan botol kaca hinggah merobek jantung aco serta mencanpak pecahan botok dikepala aco, sementara itu bokir akhirnya tejatuh kemudian uchie menusuk mata bokir dengan jarum suntik....dan membuat jarum suntik tersebut terbenan kedalam mata bokir..........

"sadis benar kasus pembunuhan ini"ujar AKP Firdaus

"selain hasil yang aig yang menguatkan "

"ada komnadan yakni hasil pemeriksaan daktiliskofi forensik pada tubuh korban bersesuai dengan sidik jari nasri dan uchie,bahkan bukan hanya itu hasil pemeriksaan DNA meguatkan kan kepada tersangka utama Nasri dan uchie" Ujar brigpol johan.

"Berarti ini pertama kalinya dalam hidup saya mengabdi sebagai seroang polisi akan berhadapan dengan mayat hidup"ujar AKP Firdaus

"waduh berarti nyawa pengantar jenasah nasri dan uchie semuanya dalam kondisi terancam, ayo kita bergerak cepat hubungan anggota kepolisian litas kota untuk menyetop atau mengejar ambulance tersebut" ujarnya sambil bergegas mengampil senjata apinya dan jekaetnya.

"Siap komandan 86,pengejaran siap dilakukan"ujar brigpol Johan ,

Para anggota Polisi tersebut akhirya mempersiapkan diri untuk mengejar mobl ambulanca tersebut ,mereka kemudian kegudang senjata untuk melengkapi senjata laras panjang berseta rompi anti peluru, bersamaan itu diterjunkan pula pasukan khususn anggota kepolisian berbaju hitam dan memakai topeng, beberapa kendaraan taksi seperti motor trail dan mobil siap diluncurkan.

"pasukan siap"Ujar AKP Firdaus

"siap komandan".ujar para anggotanya.

"pasukan akan dibagi mejadi dua tim satu melakukan pengejaran ke ambulance yang membawa mayat nasri dan satu tim lagi melakukan pengejaran kepada mobil yang menwah jenasah uchie" ujar komandan Firdaus, ditengah kesiagaan apel pasukannya dilapangan Markas besar kepolisian

Mereka kemudian melakukan pengejaran kepada mobil ambulance yang membawa mayat nasri dan uchie,

sementara itu dialin tempat posisi ambulance nasri sudah memasuki wilayah pegunungan yang sepi jalananpun disisana sangat terjadi disamping kanan dikelilingi pengunungan dan bukit bebatuan sementara itu disamping kirinya terdapat jurang yang begitu dalam dengan dasarnya ditumbuhi pohon kayu.

Dibelakang mobil jenasah tampak dua anak muda mengenadarai sepeda motor untuk mengantarkan jenasah nasri;

"Syam sepertinya ada yang aneh dengan mayat nasri"tanya aries

"aneh gimana "ujar syam sambil terus memcuh motornya mengikuti ambulance untuk mengantarkan sahabatnya ketempat peristarahatan terakhirnya.....

"waktu mayat nasri naik di ambulance saya sempat melihat dia membuka matanya spontan kemudian saya kaget" Ujar aries.

"paham agama dong orang kalau sudah mati mana mungkin hidup lagi "ujar syam yang seolah tidak percaya kepada apa yg disampaikan aries.

Semnatara itu didalam mobi ambulance tiba-tiba mayat nasri bangkit, semua orang dalam bisa keudian ketakutan tak terkecuali ayah nasri, mereka kemudian menggedor-gedor pintu mobil ambulance, Nasri kemudian bangkit dan menyerang tiga orang didalam mobil ambuance tersebut , nasri kemudian enyerag ayahnya dengan menggigit dibagian lehernya hinggah berdarah demikian pula kepada kedua petugas rumah sakit juga dibunuh ,nampak nasri bagiakan kadal merayap-rayap dilangit-langit ambulance dan menyerang dan membunuh semua orang yang ada didalam .

"tolong tolong........................"teriak para petugas dan keluarga almarhum nasri yang dihabisi satu persatu, ruag belakang mobil ambulance pun kelihatan penuh lumuran dara seperti habis tersiram sirup berwarna merah

Syam dan aries mendengar meyaksikan kejadian pembantaian tersebut dan mendengar teriakan para penumpang belakamg mobil ambulance, dia kemudian memcuh gas motornya,bergegas untuk menyalip mobil ambulance tersebut

"hentikan mobilnya pak sambil membunyikan kalson motornya"ujar syam

Dari dalam mobi nampak sang sopir tidak mendengar teriakan syam karena sementara memakai headseat dan mendengarkan musik.

Dari arah belakang sang sopir nampak tangan menembus jendela belakangnya dan kemudian mencekiknya,

"akhhhhh ucar sang sopir ambulance sambil merontah ingin melepaskan diri", dara kemudian mucrat dari jantunya yang ditembus oleh tangan nasri dari arah belakang nampak dia sudah tidak bisa mengendalikan laju mobilnya, mobil pun oleng dan akhirnya menambrak pembatas jalan dan jatuh kedalam jurang ........ledakan pun terjadi

"broekkk" suara ledakan begitu keras terdengar dan seketika mobilpun hangus terbakar....dan dipastikan menewaskan ekseluruhan penmpang.

Syam dan aries melihat dari atas jalan dan nampak asap ledakan mobil tersebut masih mengepul, mobil polisi yang melakukan pengejaran pun akhirnya tiba dilokasi AKP Firdasu kemudian Turun

"kita terlambat, pasuka coba perika kendaraan tersbeut dan langsung tembak kalau melihat sosok nasri" ujar AKP Firdaus.

"siap Komandan" ujar pasukannya ...

"pak apa yang terjadi ddnegan mayat teman kami"ujar syam

"nasri masih hidup dan dia menjadi pelaku pembunuhan"

"kami menyaksikan juga dari arah belakang ambulan"bagaimana nasri menghabisi semua yang ada di dalam mobil"ujar aries,

Pasukan khusus dengan senjata lengkap akhirnya menururni jurang tersebut termasuk AKP Firdaus.mereka keudian melewati semak belukar dan pepohonan yang lebat , akhirnya tiba pas didekat bus yang masih terbakar.

"posisi siap menembak"

"86 Komandan" pasukan tersbeut sudah mengepung dari segalah penjuru mobil ambulance tersebut.

Tiba tiba dari daam reruntuhan ambulance dan kobaran api tersebut nampak sesornag beridri dan berjalan keluar dari kobaran api.

"tembak......."ujar Komanda.

"tek..tek.tek.........Tek...."bunyi dentuman senjata api pun mnegarah kepada sosk tersebut dan anehnya sosok tersebut tak mempan oleh senjata api, dengan cepat kemudian mayat hidup tersebut meyrang salah seorang personila pasukan khusu dan membunuhnya seketika dengan satu kali cekikan.

"preak" suara patahan leher

"para angota kepolisian  mulai getar getir menghadapi mayat hidup ini"nampak mayat nasri sudah mengalami kehancuran pada bagian mukanya kain kafan yang melilitnya sudah hangus terbakar,dan berganti dengan api yang membakar tubuhnya ,nasri kemudian kembali berusaha menyerang seroang petugas kepolisan namun sebuah tembakan peluru akhinya menghujam kedadanya. Yang membuat mayat nasri terjatuh disemak belukar.

Tembakan tersebut ternyata berasal dari salah satu warga masyarakat yang juga ada dilokasi kejadian, dari sosoknya kelihatan pria tersebut berusia sekitar 50 tahunan, dari wajahnya dipenuhi cambang yang sudah memutih dan kumis, rambutnya, dia berpakaian kayak cowboy dengan meakai topi

"siapa anda "ujar AKP Firdaus.

"maaf pak saya Richard "ujarnya

"richard yang mantan astronot ya" iya komandan

"terima kasih atas bantuannya " ujar Firdaus

"bagaimana cara anda melumpuhkannya"tanya Firdaus

"untuk melumpuhkan mayat hidup seperti ini kita butuh peluruh khusus yakni Perak,meskipun anda menembaknya dengan satu gudang amunisi bakal tidka mampu membunuhnya jadi saya melumpuhkanya dengan peluru perak yang saya miliki" ujarnya sambi menghisap cerutunya.

Semua angota pasukan khusus tersebut akhirnya takju dengan peristiwa tersebut, kemudian Richahard beserta pasukan khusus kepolisian dengan langka yang hati hati mendekati mayat nasri yang sudah seperti zombie.

Ricahr kemudian mengambil pedang yang terselib dipinggangnya dan menebaskan kekepala nasri dan anehnya dalam batok kepala nasri nampak sosok mahluk aneh yang hidup dan berlendir kemudian Richard menembak mahluk aneh tersebut hinggah mati.

"komandan saran saya ledakkan mayat ini" ujar richard

Tanpa pikir panjang AKP firdaus beserta anggota nya kemudian meledakkan mayat tersebut dengan Bom.

"boommmmm"suara ledakan bom tersebut yang mebuat tubuh nasri hancur berkeping keping, dan berhamburan kemana-mana.

AKP Firdaus kemudian teringat dengan kondisi mayat yang satunya segera melalui handy talknya berkoordinasi dnegan anggotanya.

Pada sebua perismpangan jalan anggot akepolisian sudah menahan mobil ambulance yang membawa mayat uchie ditengah guyuran hujan lebat.......mobil ambulance pun berhenti sementara itu.

"pasukan beregrak dan tetap waspada"ujar komandan edo

"Siap komandan" jawab anggota tim khusunya yang berjumlah 10 orang bersenjata lengkap berusaha mendekati mobil mabulance tersebut, namun anehnya tidak ada repson sama sekali penumpang turun dari mobil ambulance tersebut..................................

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun