Mohon tunggu...
Edi Abdullah
Edi Abdullah Mohon Tunggu... Administrasi - Bekerja Sebagai Widyaiswara Pada Lembaga Administrasi Negara RI

RIWAYAT PEKERJAAN.\r\n1. DOSEN PADA UNIVERSITAS INDONESIA TIMUR TAHUN 2008-2011.\r\n2.DOSEN PADA UNIVERSITAS ISLAM NEGERI ALAUDDIN MAKASSAR. TAHUN 2008.\r\n3. DOSEN PADA STIH COKROAMINOTO TAHUN 2009-2012.\r\n4. DOSEN PADA STMIK DIPANEGARA TAHUN 2009-2012.DENGAN NOMOR INDUK DOSEN NASIONA(.NIDN ) 09101182O1. \r\n6.BEKERJA SEBAGAI ADVOKAT PADA TAHUN 2008-2011.\r\n7. BEKERJA SEBAGAI PEGAWAI NEGERI SIPIL (PNS) DI PKP2A II LEMBAGA ADMINISTRASI NEGARA RI. SEJAK TAHUN 2011-SEKARANG\r\n.\r\nPENGAMAT KEBIJAKAN PUBLIK,HUKUM, POLITIK LAN MAKASSAR, WIDYAISWARA BIDAnG HUKUM LAN MAKASSAR\r\n\r\nKARYA ILMIAH ;BUKU PERLINDUNGAN SAKSI DAN KORBAN DALAM SISTEM PERADILAN PIDANA,merobek demokrasi\r\nFROM PINRANG TO MAKASSAR\r\n\r\

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana Pilihan

Asrama Tua Mahasiswa (yang Ketiga adalah Iblis Part 8)

18 Desember 2019   14:46 Diperbarui: 18 Desember 2019   14:54 83
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber foto koleksi penulis

Syam kemudian menoleh kebelakang dan mengarahkan pandangannya ke pintu gerbang asrama maka disana nampak kakek tua dengdorra tersenyum, dari senyumannya tersebut nampak keihatan gigi deng dorra yang hitam dan runcing, syam kemudian berkata "laogu hentikan motornya" motor pun terhenti "ada apa syam apa yang kamu perhatikan "tanya laogu,

"Syam ayo kita lanjutkan perjalanan" kata Laogu "ok" jawab syam, merekapun melanjutkan perjalanan,sementara itu aries dan sapri sudah berada jauh dari depan mereka, hujan pun terus turun tanpa ada pertanda akan red, merekapun memcau motor mereka melewati jalan yang nampak sepi, lamu jalan nampak menghiasi perjalanan mereka dengan sorotan cahaya lampu yang masih bersinar, sepanjang perjalann meraka melewati jalanan yang begitu lebar dan beraspal sisi akan dan kiri jalan nampak bangunan bangunan rumah toko atau ruko berjejeran,

Tak terasa akhirnya mereka berempat tiba ditempat kejadian perkara lokasi kecelakaan, "hai coba perhatikan itu benar kan motor nasri yang ada diatas mobil angkut polisi" Ujar sapri, "iya benar "jawab laogu sapil mengangguk dan menyaksikan kerusakan fatal yang terdapat pada motor Nasri, laogu pun kemudian menyalakan sabatang rokok , merekapun berniat menerobos Police line yang ada didepan terminal, Namun Tiba tiba dihentikan oleh seorang petugas kepolisian.

"mohon maaf ade kalian dilarang memasuki area Police line ini" kata seorang petugas kepolisian,

"mohon maaf pak kami baru saja dihubungi melalui sambungan telpon untuk datang kelokasi ini karena kami ingin mematsikan bahwa apakah betul teman kami yang mengalami merupakan korban" kata Aries dengan memik wajah yang serius.

"Persilahkan mereka masuk"teriak seorang Petugas kepolisian dari arah belakang, "siap Komandan"sahut petugas tersebut dan benar saja suara tersebut merupakan suara AKP Firdaus Pare, AKP pare pu menghampiri mereka dan memperkenalkan diri sambil menyalami satu persatu para mahsiswa tersebut,

"Baik silahkan kita melihat kondisi Jenasah Korban" pinta AKP Firdaus didampingi Briptu Johan tamada, merekapun berjalan beriringin menuju tempat kantong mayat ,dua kantong mayat terpampang dihadapan mereka, sebagai Ketua Asrama Laogupun membuka kantung mayat pertama, ketika kantong mayat Nasri dibuka,rekkkkk......bunyi resleting kantong mayatnya nasri kemudian bangkit duduk dan menatap tajam kepada syam dan mengatakan "yang Ketiga dalah iblis" nampak dara keluar dari mulut nasri dan kepalanya yang pecah, bola matanya smeuanya sudah berwarna kehitaman,

Syam kemudian berteriak "aaaaaaa) sambil berlari menjauh merkapun semua heran dengan tingka syam "ada apa syam" kata Aries saya melihat nasri bangun terduduk" jawabnya

"itu hanya halusinasi kamu aja" kata Laogu sambil menghisap rokoknya,"

"kalian semua harus tenang disini ngga ada apa apa, namun kalian harus memastikan bahwa apakah jasad ini bernar teman asrama kalian nasri"kata AKP Firdasus, "Iya pak benar ini Nasri" jawab mereka.

"Dan mayat yang satunya apa benar itu Uchie?, merekapun menatap kekantong mayat yang satu dan nampak mayat tersebut bersipah darah, dan lehernya nampak hampir terpisah dengan kepalanya ,darapun masi menetes membasahi kantung mayat.

"Iya pak ini benar uchie pacar Nasri", baik kalau demikian kami akan segera mengevakuasi jasad korban untuk dilakukan proses otopsi dirumah sakit,sambil menunggu pihak kleuarga untuk datang menjemput, dan makasih atas kehadiran adik-adik sekalian"ucap Akp Firdaus  sambil tersenyum dan menyalami satu persatu mahasiswa tersebut.

Wiu,wiu,wiuw.................suara sirene mobil jenasah akhirnya mendekati tempat kejadian kecelakaan, kedua mayatpun akhirnya diangkut naik kedalam mobil oleh petugas kepolisan dan tim medis.

Mobil ambulance pun mulai berjalan kembali menuju rumah sakit dan hlang dari pelupuk mata mereka, "ayo kita kembali keasrama" kata Aries, akhinrya dipagi itu mereka pun meinggalkan lokasi kejadian dan kembali menuju asrama tua mahasiswa,

Kedatangan mereka diasrama sepertinya sudah ditunggu-tunggu para penghuni asrama, "apa benar nasri yang meinggal"tanya salah seroang penghuni asrama yang bernama andra ,"betul "jawab syam

"ayo semua penguni asrama kita rapat"ajak laogu ketua asrama sambil menghisap rokoknya.....

Rapatpun dimulai diruangan "kawan kawan sekalian sahabat ku salah seorang saudara kita telah berpulang kepangkuan ilahi karena itu malam kita akan rencana untuk melakukan tahlilan, dan mengundang uztad untuk ceramah apakah kalian semua setuju"...ujar laogu sambil menghisap rokoknya ..

"Baik kami setuju" teriak para penghuni asrama, merekapn mengubungi seroang ustad untuk hadir bercermah yakni ustad wahidin,malam mulai tiba, suara adzan terdnegar berkumandang dari mesjid yang tidak jauh dari asrama tersebt,

"Pengumuman ayo teman teman kitas shalat maghrib berjamah dimushollah Asarama", teriask Aries, syam Pun sudah berada dalam mushollah dia kemudian melakukan adzan panggian shalat maghrib,.

Akhirnya semua penghuni asrama sudah hadir merekapun akhirnya shalat berjamah bersama, sedangkan yang menjadi iam adalah ahmad, namun ketika ahmad selesai melafaldzakan bacaan alfatiha dan serentak jamaah berucap "amin........." tiba tiba terdengar suara secara perlahan dari arah belakang jamaah dengan suara yang serak dan kecil berucap"aminnnnnnnnnnnn" ahmad sebagai iman pun mendengar suara tersebut namun tetap melanjutkan shalatnya, sementara itu syam yang berada dibarisan kedua jamaah shalat merasakan akan kehadiran seorang sosok yang beridiri tepat dibelakangnya, diapun gemertaran dan berusaha menoleh kebalang dan alangka kagetnya dibelakang mereka sudah nampak Nasri yang masih berlumuran darah ikut melaksanakan shalat.

dan ketika ahmad mengucapkan salam maka terdengar lagi suara yang ya mengulangi ucapan ahmad ,semua jamaah shalat akhirnya melihat kebelakang ternyata tidak ada siapapun dibelakang, "eh kamu dengar ngga seperti ada suara yang megucapkan amin pada saat kita salat bersama tadi" ujar sapri,

"benar ada suara" sepertinya suara tersebut berasal dari arah pojok belakang dekat pintu musholla"ujar ahmad,

"sudah tenang semua kita tetap harus berkayakinan kepada allah swt, ingat nasri suada tiada jikapun ada yang melihat bayangannya pasti itu bukan nasri tapi iblis" ujar Aries.

"Assalamu alaikum" terdengar suara dari pintu depan asrama, "waalaikum musalam jawab para penghuni asrama, sambil bergegas menuju pintu depan asrama,

"Silahkan masuk pak ustad " kata syam ,"baik terimah kasih sepertinya asrama" sang ustad kemudian melangkahkan kakinya masuk kedalam asrama dan pandangan matanya melihat disekeliling asrama dan berkata" sepertinya asrama ini dihuni oleh Iblis, auranya dapat saya rasakan yakni aura yang peniuh dengan kematian"..

Semua penghuni asrama kemudian saling memandangi dan merasa heran dengan pernyataan sang ustad..tiba tiba sapri berkata "jadi apa yang hars kami lakukan pak ustad ",... saya hanya berpesan jangan pernah membiarkan dia ada diantaramu. Jawab ustad dengan ringkas.

Acara tausipun sukses digelar diasrama pada malam itu sebelum jam 10 malam sang ustad sudah selesai cerama, dan para penghuni asrama sempat bercengkrama dengan pak ustad dan saling berjabat dan bersalama.

"jaga diri kalian assalamu alaikum" demikian kata terkahir yang dilontarkan sang ustad sebelum masuk kedalam mobilnya dan bergegas meninggalkan asrama......

Sementara itu durumah sakit tomalasa, mayat nasri dan uchie masih tersimpan didalam ruang pendingin jenash rumah sakit, dan ruangan tersebut dijaga oleh seorang petugas rumah sakit yag bernama Bokir dan acho,.

"Bokir kok malam ini agak terasa panas ya" tanya acho

"iya malam ini sungguh terasa panas, tahu ngga aco didalam kamar ada dua jenasa yang kondisinya sangat mengerikan mereka sepasang kekasih yang tewas kecelakaan kemarin shubuh,"

"bokir gimana kondisinya"guman aco,

Tiba tiba saja lampu rumah sakit mulai kedi-kedip seolah akan terjadi pemadaman listrik, kemudian dari dalam ruang jenasah terdengar suara krekkkk...........yang kedengarannya seperti pintu pendingin tempat jenasah terbuka.

"Aco kamu dengar ngga suara ribut didalam ruang jenasah" iya saya dengar

"ayo kita masuk periksa kedalam "ujar bokir

"ah takut "

"kok takut kan sudah tuga skita untuk menjaga kemanan rumah sakit ini"

"Baik kalau begitu tapi kita berdua dan bersamaan ya"

Jam sudah menunjukan pukul 12 malam akhirnya mereka berdua kemudian membuka pintu ruang jenasa dan masuk kedalam ,mereka kaget ketika melihat ruang penyimpanan jenasah uchi dan nasri terbuka,

"lho kema jenasahnya"tanya bokir keheranan kepada aco

"iya kedua jenasa tersebut hilang"

Tiba tiba ketika mereka memeriksa kota jenasah tersebut nampak mahluk yang menyerupai uchir dan nasri menarik mereka kedalam ruang lemari pendingin jenasah ,aco dan bokir pun berterian tolong..............................ah.......................................ruang pendingin jenasah kembali tertutup rapat demikian pula pintu masuk ruangan kebali terttup rapat seolah terdapat sosok yag menutupnya dan lampu rumah sakit kembali menyalah dengan Normal.....malam yang sunyi itu mengiringi suara teriakan petugas penjaga ruang jenasah bokir dan aco yang sudah tidak terdengar lagi.......

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun