ahli gizi mengungkapkan tren makan sehat yang layak dicoba karena manfaatnya baik untuk tubuh. Setiap tahun tren seputar makanan terus bermunculan dan silih berganti. Salah satu cara untuk mendukung hidup sehat yaitu dengan konsep Green Culinary. Buat kamu yang mau menjalani pola makan sehat, ada banyak tren makan sehat yang patut dicoba.Tren ini bakal mengubah kesehatanmu menjadi lebih baik. Menjalaninya tak perlu terburu-buru, karena semua kebiasaan dimulai dari perubahan-perubahan kecil. Tren ini juga disebut bagus untuk mendukung kelestarian lingkungan.
Memasuki tahun 2024 membuatGreen Culinary adalah sebuah konsep yang menekankan pada penggunaan bahan makanan yang ramah lingkungan dan berkelanjutan. Konsep ini bertujuan untuk mengurangi dampak negatif dari industri kuliner terhadap lingkungan, seperti penggunaan bahan makanan yang tidak ramah lingkungan, penggunaan bahan kimia yang berbahaya, dan limbah yang dihasilkan.
Sebagian besar dari kita tumbuh tidak terlalu memikirkan bagaimana makanan kita berakhir di piring kita, namun membuat beberapa perubahan sederhana dengan cara kita membeli makanan dapat berdampak besar pada sistem pangan dan ramah lingkungan.
Jadi, bagaimana kamu memulai menerapkan green culinary? Berikut ini beberapa lifestyle green culinary untuk menyambut tahun 2024:
1. Memilih pola makan nabati
Mengkonsumsi pola makan nabati yang kaya akan sayuran, seperti sayuran hijau, buah-buahan, biji-bijian, kacang-kacangan, kacang-kacangan, dan biji-bijian dan lebih rendah dalam produk hewani adalah salah satu cara terpenting yang dapat membantu mengurangi emisi karbon dan memastikan sistem pangan yang lebih sehat.
2. Mengkonsumsi daging, ayam, telur dan ikan
Sumber daya hewani tidak kalah penting dengan sumber daya nabati. Mengkonsumsi daging, ayam, telur dan ikan penting bagi Kesehatan tubuh kita. Banyaknya sumber protein dan vitamin mampu meningkatkan kekebalan tubuh dan pastinya Kesehatan.
3. Mengkonsumsi buah dan sayuran
Untuk mendukung gaya hidup sehat dengan green culinary, buah-buahan dan sayur-sayuran jangan sampai tertinggal. Manfaat buah-buahan tidak kalah penting untuk menunjang gaya hidup sehat.
4. Mengurangi limbah makanan dan dapur
Apa cara terbesar untuk mengurangi limbah makanan? Perencanaan makan. Membuat dan berbelanja dari rencana makan adalah cara termudah untuk membeli lebih sedikit, menggunakan lebih banyak, dan menghemat uang.
Lalu, bagaimana kiat-kiat hidup sehat dengan green culinary? Berikut ini kiat-kiatnya:
1. Bijak mengatur nutrisi
Kemenkes RI menganjurkan untuk membatasi asupan gula tidak lebih dari empat sendok makan atau 50 gram per hari, garam satu sendok teh atau lima gram per hari, dan lemak lima sendok makan atau 67 gram per hari. Sehingga, berbagai risiko kesehatan, seperti hipertensi, diabetes, dan kolesterol tinggi, bisa dicegah.
2. Rajin berolahraga
Rajin berolahraga penting dilakukan karena selain membuat tubuh aktif dan bugar, juga dapat menjaga kelancaran aliran darah, mencegah berbagai risiko penyakit, bahkan mengurangi stres. Rajin berolahraga ringan seperti berjalan santai, jogging, atau bersepeda setidaknya 30 menit per hari sudah cukup untuk mendukung Kesehatan.
3. Kurangi stress berlebih
Stres yang berlebihan bisa memicu pelepasan hormon kortisol yang dapat mengganggu produksi limfosit, yakni bagian dari sel darah putih yang berperan penting dalam imunitas. Maka, penting untuk menemukan cara mengelola stres dengan baik.
4. Istirahat yang cukup
Istirahat yang cukup dapat mengembalikan tenaga, menyegarkan pikiran, meningkatkan kemampuan berkonsentrasi, serta mendukung kinerja sistem kekebalan tubuh. Oleh karena itu, istirahat cukup dengan tidur minimal 7-9 jam tiap malamnya.
Nah, cukup sederhana bukan untuk melaksanakan hidup sehat dengan green culinary.
Mari bersama-sama hidup sehat dengan mengkonsumsi green culinary untuk kesehatan tubuh kita dan membuat ramah lingkungan planet kita.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H