Mohon tunggu...
SYAHIRUL ALEM
SYAHIRUL ALEM Mohon Tunggu... Pustakawan - Pustakawan & Owner El-Tsa Collection

hobi Menulis & Berkebun Profesi Pustakawan dan Owner El-Tsa Collection

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Pesan Hari Ibu & Kuota Caleg Perempuan

22 Desember 2023   22:37 Diperbarui: 22 Desember 2023   22:59 121
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Persoalanya mengapa harus ada kuota caleg perermpuan, kalau memang wanitu itu punya potensi yang besar kenapa harus ada kuota biarkan perempuan itu bebas bersaing dengan caleg laki-laki lainnya. 

Sejarah telah membuktikan kehebatan kaum hawa dalam berjuang melawan penjajahan. Potensi yang hebat dari para perempuan harus diberikan hak istimewa yaitu kuota caleg perempuan. Selain itu untuk memberikan aspirasi kaum perempun untuk memilih caleg perempuan sebagai sesama kaum hawa.

Sebagai penghargaan terhadap para kaum perempuan untuk dapat berkiprah pada dunia politik. Ini merupakan suatu kemajuan untuk memberikan ruang gerak pada kaum perempuan dalam berkiprah membangun negeri ini.

Strategi kampanye caleg perempuan saat ini tidak jauh beda dengan strategi kampanye kaum laki-laki, sehingga nyaris partisipasi kaum perempuan kalah suara dengan kaum laki-laki karena strategi kampanye yang sama. 

Oleh sebab itu butuh pola kampanye yang berbeda yang sekiranya kaum laki-laki tidak bisa menyamainya yaitu melalui spirit kaum ibu sebagai sosok wanita yang penuh perhatian, kasih sayang dan juga penuh ketegaran. Seharusnya tema-tema Kampanye seperti itu yang harus ditonjolkan sehingga menarik perhatian kaum para pemilih.

Dengan memahami potensi perempuan sebagai sesama mahluk, akan terbangun keharmonisan lingkungan di mana wibawa seoranng laki-laki tidak harus dominan karena laki-laki punya kekuatan fisik. Spirit seorang perempuan cenderung lebih konsisten di banding laki-laki yang terkadang naik turun. 

Dunia sepakbola Indonesia mencatat nama Ratu Tisha Destria yang begitu menonjol dan berbakat sehingga terpilih sebagai wakil ketua umumPSSI di tengah persaingan dan dominasi pria sebagai pengurus dan manajer sepakbola nasional. 

Kesuksesan Ratu Tisha ini menjadi pesan bahwa wanita juga mempunyai mentalitas seperti halnya seorang laki-laki. Kabinet Indonesia bersatu juga menempat beberapa menteri kabinet seorang ibu seperti Menlu Retno Marsudi yang turut andil di tengah situasi dunia yang goncang. 

Menteri keuangan Sri Mulyani Indrawati yang sukses menjaga kondisi fiscal tetap tumbuh dengan berbagai pembiayaan proyek-proyek besar yang telah diresmikan maupun belum oleh Presiden Joko Widodo.

Aspirasi

Aspirasi perempuan itu penting untuk didengarkan karena dalam kehidupan sehari-hari wanita banyak menanggung resiko kehidupan, baik dalam menghadapi resiko ekonomi maupun sosial. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun