Mohon tunggu...
12_ERISSA SEPTIA RIYANTI
12_ERISSA SEPTIA RIYANTI Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

HAII INI ERISSA YANG SUKA BERMAIN VOLI

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Perkembangan Studi Islam oleh Orientalis: Tantangan dan Inovasi di Negara Non-Muslim

9 Oktober 2024   10:54 Diperbarui: 9 Oktober 2024   11:01 69
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Islamic studies yang dikembangkan oleh para orientalis menghasilkan beberapa pendekattan. Pada abad ke-18 hingga awal abad ke-20, para orientalis menjadikan berbagai disiplin ilmu sebagai pendekattan studi islam. Para orientalis tidak hanya metode studi islam, tetapi juga mempelajari bahasa yang dianggap sebagai bahasa penyebaran agama islam. Mereka juga mempelajari peradaban Asia dan Afrika, terutama yang berkaitan dengan pengaruh agama islam dan sejarah perkembangan agama islam.

hal itu dapat dibuktikkan kemunculan karya karya orientalis yaitu:

*Ecole des Langues Oriental Vicantes di paris tahun 1795

*Description de I'Egypte

*Karya monumental 

*Berisi sistematik yang mempelajari agama islam dari segi sosial,budaya,dan lainnya.

Ada pun juga  tokoh Orientalis yang mengambil porsi dalam mempelajari agama islam,yaitu:

*Armand Pierre Caussin de Parceval 

*Etinne Quatremere 

*Leone Caetani

Mereka tidak hanya buku saja yang di buat tetapi mereka juga membuat beberapa jurnal yang berkaitan dengan studi agama islam,yaitu The Journal of Royal Asaitic (1834) dan Zeitschrif fur Deutsche Morgenlandische Gessellscahft (1845) dalam bahasa jerman.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun