Mohon tunggu...
1130024104elinwismandani
1130024104elinwismandani Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

hobi membaca novel dan olahraga badminton

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Tugas Lkmmtd

2 Februari 2025   14:33 Diperbarui: 2 Februari 2025   14:50 12
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

1. Motivasi Bergabung dengan Organisasi dan Dampaknya terhadap Kontribusi Saya

Setiap individu memiliki alasan unik tersendiri dalam bergabung dengan sebuah organisasi, baik itu untuk mengembangkan keterampilan, membangun jaringan, atau berkontribusi bagi komunitas. Motivasi utama saya untuk bergabung dengan organisasi adalah keinginan untuk berkembang secara pribadi dan profesional, serta memberikan dampak positif bagi lingkungan sekitar. Saya percaya bahwa dengan terlibat dalam suatu organisasi, saya dapat memperoleh pengalaman berharga, meningkatkan kemampuan kepemimpinan, dan memperluas wawasan dalam berbagai bidang.

Salah satu hal yang mendorong saya untuk bergabung dengan organisasi adalah kesempatan untuk belajar dari orang-orang dengan latar belakang dan pengalaman yang beragam. Interaksi dengan sesama anggota organisasi memungkinkan saya untuk memahami berbagai perspektif, untuk mengasah kemampuan komunikasi, dan umtuk membangun kerja sama tim yang solid. Dengan akhirnya, saya dapat menjadi individu yang lebih adaptif dan responsif terhadap perubahan.

Selain itu, organisasi memberikan lingkungan yang mendukung bagi pengembangan keterampilan praktis. Misalnya, jika saya bergabung dengan organisasi yang berfokus pada kepemimpinan, saya akan memiliki peluang untuk mengasah kemampuan manajerial, pengambilan keputusan, serta problem-solving. Jika organisasi bergerak di bidang sosial, saya dapat belajar tentang empati, advokasi, dan cara merancang program yang berdampak bagi masyarakat.

Motivasi saya juga didorong oleh keinginan untuk berkontribusi di dunia secara nyata. Saya percaya bahwa setiap individu memiliki potensi untuk membawa perubahan, baik dalam skala kecil maupun besar. Melalui organisasi, saya dapat menyalurkan ide-ide, menginisiasi proyek, dan bekerja sama dengan tim untuk mencapai tujuan bersama. Partisipasi aktif saya dalam organisasi tidak hanya memberikan manfaat bagi diri sendiri, tetapi juga bagi orang-orang di sekitar saya.

Dampak dari motivasi ini terhadap kontribusi saya dalam organisasi akan sangat signifikan. Dengan semangat belajar dan dedikasi tinggi, saya akan berusaha memberikan yang terbaik dalam setiap tugas dan tanggung jawab yang diberikan. Saya juga akan berinisiatif untuk berpartisipasi dalam berbagai program, berbagi ide, serta membantu anggota lain dalam mencapai visi organisasi. Dengan demikian, saya berharap dapat menjadi bagian dari perubahan positif dan meninggalkan jejak yang berarti.

Pada akhirnya, bergabung dengan organisasi bukan hanya tentang memperoleh pengalaman atau memperluas jaringan, tetapi juga tentang bagaimana saya dapat memberikan nilai tambah dan menjadi agen perubahan. Dengan motivasi yang kuat dan komitmen yang tinggi, saya yakin bahwa kehadiran saya dalam organisasi akan memberikan manfaat yang nyata, baik bagi diri sendiri maupun bagi komunitas yang saya layani.

2.Motivasi seseorang untuk melakukan sesuatu dipengaruhi oleh faktor internal dan faktor eksternal.

1. Faktor Internal (Dari Dalam Diri Sendiri)

Faktor internal adalah dorongan yang berasal dari dalam individu itu sendiri, seperti:

Keinginan untuk berkembang → Motivasi untuk meningkatkan keterampilan, pengetahuan, atau pengalaman.

Ambisi dan tujuan hidup → Seseorang yang memiliki impian besar akan terdorong untuk berusaha lebih keras.

Rasa percaya diri → Keyakinan terhadap kemampuan diri sendiri dapat menjadi pendorong untuk bertindak.

Nilai dan prinsip hidup → Seseorang yang memiliki prinsip kuat, seperti kepedulian sosial atau integritas, akan terdorong untuk bertindak sesuai dengan nilai tersebut.

Kebutuhan aktualisasi diri → Keinginan untuk mencapai potensi maksimal dan memberikan dampak bagi lingkungan.

2. Faktor Eksternal (Dari Lingkungan Sekitar)

Faktor eksternal adalah pengaruh dari luar individu yang dapat mendorong motivasi, seperti:

Dukungan keluarga dan teman → Motivasi meningkat jika mendapat dorongan dari orang-orang terdekat.

Lingkungan yang mendukung → Suasana yang positif dan inspiratif dapat memacu seseorang untuk berkembang.

Kesempatan dan peluang → Adanya peluang untuk sukses, seperti beasiswa, pekerjaan, atau promosi, bisa menjadi motivasi.

Persaingan dan tantangan → Kompetisi yang sehat dapat mendorong seseorang untuk bekerja lebih keras dan lebih baik.

Penghargaan dan pengakuan → Pujian, penghargaan, atau apresiasi atas usaha yang dilakukan dapat meningkatkan semangat.

Kombinasi antara faktor internal dan eksternal ini membentuk motivasi seseorang dalam mencapai tujuan dan meraih kesuksesan.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun