Mohon tunggu...
Laila Nur Fitria
Laila Nur Fitria Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa UIN Maulana Malik Ibrahim Malang

"Hidup adalah suatu cara dimana kita akan terus mengalami proses yang mungkin rumit, namun percayalah akan ada jalan dari setiap kesulitan yang kita lalui"

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Kerjakan, Terapkan, Evaluasi. Jangan Takut Salah dari Apa yang Telah Kamu Kerjakan!

12 Desember 2022   02:17 Diperbarui: 12 Desember 2022   06:06 224
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Banyak cara/ teknik yang dilakukan dalam evaluasi, mulai dari pengamatan secara langsung (observasi), anekdot, dan lain sebagainya. Pengamatan yang dilakukan dengan cara observasi dilakukan karena model perkembangan anak yang masih difokuskan pada pengembangan secara optimal dengan menghabiskan waktunya untuk bermain. Melalui observasi langsung, kita sebagai orang dewasa langsung dapat menentukan dari apa yang telah kita amati mengenai perkembangan. Oleh karena itu, dari informasi/ data yang didapatkan secara langsung kemudian dapat menentukan langkah yang sesuai dengan program pengembangan yang direncanakan/ disusun. Jika catatan anekdot lebih berfokus pada kegiatan yang dicatat tentang sikap ataupun perilaku dari anak usia dini dalam kegiatannya sehari hari. Kemudian dalam hal ini guru akan selalu mencatat perkembangan yang terjadi setiap harinya. Catatan anekdot ini juga disusun secara objektif dan dan faktual berdasar kejadian.

 Asesmen (assessment) dalam hal ini merupakan suatu hal/ upaya yang dilakukan untuk mendapatkan informasi dari proses pembelajaran untuk mengetahui seberapa jauh kompetensi, pemahaman yang telah di capai/ capaian pembelajaran tertentu. Nah, dari capaian tersebut pasti akan terjadi umpan balik antara guru dengan murid mengenai metode yang diterapkan oleh guru. Apakah sudah sesuai dengan metode, kekurangan/ kelebihan dari metode tersebut, pendekatan yang dilakukan, dan lain sebagainya. Hal tersebut menjadi bahan kajian terutama bagi guru dalam mengembangkan potensi serta ketrampilan yang dimiliki oleh anak tersebut.

Tujuan serta manfaat dilakukannya assesment, evaluasi terhadap pembelajaran yakni sebagai pemantauan terhadap perkembangan proses pembelajaran yang sedang terjadi, mengecek pemenuhan capaian pembelajaran serta memberikan penilaian atas proses dan hasil pembelajaran yang telah dicapai, memperoleh umpan balik sebagai bagian dari siklus yang berkelanjutan, sebagai wahana pengontrol, kemudian sebagai penunjang akuntabilitas dari suatu institusi/ lembaga tersebut. Oleh karena itu, assesment dan evaluasi merupakan bagian intergral dari pendidikan serta upaya dari suatu proses pembelajaran yang sedang dijalankkan.

Mungkin itu sedikit pembahasan artikel pada kali ini yaaa, semoga dapat bermanfaat dan mohon maaf apabila terdapat kesalahan dalam penulisan, sekian See You The Next Article......

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun