Mohon tunggu...
Nila Kurnia
Nila Kurnia Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Nusantara PGRI Kediri

Akun untuk keperluan tugas

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Internalisasi Nilai-Nilai Pancasila sebagai Sistem Etika untuk Generasi Milenial di Masa Covid-19

30 Juni 2022   12:54 Diperbarui: 30 Juni 2022   13:03 680
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Seluruh masyarakat wajib berperan dalam penginternalisasian nilai-nilai Pancasila. Utamanya para pemimpin, baik itu formal ataupun informal, pejabat pemegang otoritas dan pejabat fungsional negara. Pemerintah yang berperan sebagai pemegang kekuasaan negara antara lain Presiden, Wakil Presiden, para Menteri, dan aggotanya; DPR, MPR, DPD, MA, MK, BPK serta lembaga-lembaga lainnya.

Pancasila sebagai sistem etika ialah moral yang bisa di realisasikan pada perbuatan yang dapat di lihat sehingga melibatkan banyak sekali aspek kehidupan. Dilihat masa kini masih banyak sekali warga yang tidak berasaskan pada Pancasila. 

Apabila pemerintah dan seluruh lapisan masyarakat di Indonesia saling bersinergi dan berkomitmen untuk benar-benar memahami akan nilai sila Pancasila ini, maka dapat dipastikan bisa memusnahkan tingkat kesenjangan dan kejahatan moral dalam aktivitas bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun