Mohon tunggu...
Agustin Khusnul Khotimah
Agustin Khusnul Khotimah Mohon Tunggu... Penulis - Mahasiswa UIN Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung

Saya memiliki hobi membaca, dan saya suka mengaplikasikan dengan tulisan

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Saat Sebuah Pertemuan Berawal dengan Kebaikan, Maka Akhirnya Sebuah Pertemuan dengan Perpisahan yang Memiliki Kenang

31 Oktober 2023   14:00 Diperbarui: 31 Oktober 2023   14:10 238
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

"Saat sebuah pertemuan berawal dengan kebaikan. Maka akhirnyala  sebuah pertemuan dengan perpisahan yang memiliki kenangan terindah".

Disaat sang surya menapakkan sinarnya, disitulah manusia memulai kehidupannya. Ada anak gadis mungil,yang begitu cuek, begitu cerewet, dia juga termasuk anak yang hipperaktif, anak ekstra dan anak yang sangat giat sekali ketika mengikuti suatu kegiatan, dia bernama Amelia Putri dia biasa dipanggil Amel oleh teman - temannya, iya dia sangat senang sekali jika ada kegiatan disekolahnya. Salah satu eksta yang diikutinya adalah ekstra dalam Bidang Kesehatan.

Selain dia anak yang aktif dalam berkegiatan dia juga termasuk anak yang ramah dengan semua orang meskipun dia belum mengenal orang tersebut. Amel memiliki sahabat yang sudah dianggap seperti saudaranya sendiri ia adalah Maya Ayunda yang biasa dipanggil Maya, Maya ini bersahabat dengan Amel sejak kecil, Maya anak yang baik dan sangat suka berkegiatan seperti Amel.

Pada suatu hari ada sesuatu hal yang belum diaketahui oleh Maya tentang Amel, dan akhirnya Maya pun memberanikan diri untuk bertanya kepada Amel sahabatnya itu.

“Eh, Mel” sapa Maya

“Kamu dari mana?” tanya Maya kepada Amel

“Iya, aku tadi dari ruang kesehatan” jawab Amel

“Ooo gitu, mel aku mau nanya ni?” tanya Maya

“ Tanya apa May, tanyain aja !!” jawab Amel sambil tersenyum 

“Gini ya Mel, aku tu heran sama kamu kenapa kamu itu sibuk aja soal ekstra, kenpa kamu kok nggak kayak lainnya yang lagi sibuk soal Cinta?” tanya Maya

Amal hanya menampakkan senyumnya menanggapi pertanyan dari Maya

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun