Produk rolade udang tersebut dimintai pendapat atau review komentar konsumen. Dimana konsumen dapat memberikan komentar, saran ataupun kritik terhadap produk kami, dan dilakukan uji kesukaan (uji hedonik) yang menggunakan panelis berjumlah 50 orang yang semuanya berprofesi sebagai mahasiswa jurusan Ilmu Gizi.
Kemudian produk rolade udang yang telah di review dan dilakukan uji kesukaan dari para konsumen, dilakukan perbaikan lagi, dengan memproduksi yang disesuaikan dengan komentar dan juga keinginan dari para konsumen.
Produk rolade udang yang telah diperbaiki dari hasil review atau komentar konsumen. Maka dilakukan percobaan kembali pada produk rolade udang dengan memproduksi kembali mengikuti keinginan dan kebutuhan para konsumen.
Apabila pada tahap tes prototype produk rolade udang kami sudah sesuai dengan keinginan dan kebutuhan para konsumen, serta sudah mendapat review positif dari konsumen, maka dibuatlah produk akhir yang nantinya kemudian akan diproduksi secara massal.
Produk akhir rolade udang yang sudah sesuai dengan minat dari para konsumen, kemudian diproduksi secara massal yang dipasarkan secara  luas melalui market place atau e-commerce lainnya yaitu seperti shopee, tokopedia dan lazada, bukalapak untuk menjangkau masyarakat luas, selain itu dipasarkan juga di minimarket dan supermarket agar ketersediannya dapat diperoleh dengan mudah.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H