Evaluasi internal dilakukan melalui pengukuran hasil belajar, kinerja guru, dan kualitas sarana dan prasarana, sedangkan evaluasi eksternal dilakukan melalui penilaian akreditasi, penilaian oleh lembaga pemerintahan, dan penilaian oleh masyarakat.
3.Keterlibatan
Evaluasi internal dilakukan oleh lembaga pendidikan sendiri, sedangkan evaluasi eksternal dilakukan oleh lembaga di luar pendidikan.
Kesimpulan
Evaluasi internal dan eksternal memiliki peran yang sangat penting dalam meningkatkan mutu pendidikan. Evaluasi internal membantu lembaga pendidikan mengetahui sejauh mana tujuan pendidikan telah tercapai dan melakukan perbaikan berkelanjutan, sedangkan evaluasi eksternal membantu mengetahui posisi mutu pendidikan terhadap standar mutu eksternal dan mendorong perbaikan mutu. Dengan demikian, perbandingan antara evaluasi internal dan eksternal sangat penting dalam meningkatkan mutu pendidikan dan memastikan bahwa tujuan pendidikan telah tercapai.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI