Mohon tunggu...
Adhitya Pratama H
Adhitya Pratama H Mohon Tunggu... Lainnya - Pemimpi

Pemuda yang slalu ingin meningkatkan kualitas diri

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi: Apa Bukti Tuhanmu Ada

12 Juli 2022   21:07 Diperbarui: 12 Juli 2022   22:13 142
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Manusia sudah lupa akan derajatnya

Gagah berdiri berkata "akulah dewanya"

Sains dan teknologi dijadikan kiblatnya

Segala kejadian yang dipikirkan hanya dunia semata

Lantas mereka berkata

"Tuhan itu tidak ada"

Hanya karena mereka tak menyaksikanya

Seluruh kisah nyata dia anggap sebagai dongeng belaka

Mereka menghampiri seraya berkata

"Buktikan dimana Tuhanmu berada!"

Tidakkah cukup dunia dan seisinya sebagai bukti nyata

Tanpa lama mereka pun membalasnya

"Dunia terbentuk secara sendirinya dan tak tampak pun dimana tuhan mu berada"

Diam ku termenung dan bertanya

"Lantas bagaimanakah kau buktikan oksigen tampak adanya"

Tanpa pikir panjang mereka membuka suara

" Bernapasku dan bernapasmu itulah buktinya"

Lantas apa alasan mereka tidak percaya tuhan sedangkan mereka percaya dengan apa yang tidak dilihatnya

"Buktikan bahwa Tuhanmu benar adanya"

Ujar mereka sembari tertawa

Tuhan yang maha mematikan dan maha menghidupkan

Jika engkau bernapas karna oksigen 

Maka engkau hidup karna adanya tuhan

Dan tuhanlah yang maha mematikan makhluknya

Lantas adakah manusia yang yang hidup selamanya

Bukti tuhan amatlah banyak hanya kita sajalah yang tak menyadarinya

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun