Psikologi komunikasi memiliki peran penting demi tercapainya komunikasi yang berhasil. Karena dengan memahami kondisi dan karakter komunikan, seseorang dapat menentukan bagaimana pesan yang ingin disampaikan bisa dipahami oleh komunikan.
Di dalam komunikasi islam, berdakwah merupakan komunikasi persuasif yang dilakukan untuk mengajak seseorang untuk mengamalkan aqidah dan syariat-syariat islam sesuai dengan Al-Quran dan Sunnah. Demi tercapainya sebuah dakwah islamiyyah, perlu sebagai pendakwah atau komunikator memahami konsep-konsep psikologi komunikasi yang dilakukan oleh Nabi Muhammad .
Empat sifat nabi Muhammad yang berasal dari Al-Quran dalam memahami psikologi komunikasi lawan bicaranya adalah :
1. Qoulan Sadiidan (Berkata Jujur dan Tegas)
Rasulullah selalu mengingatkan umatnya untuk selalu berkata jujur apa adanya. Karena jika seseorang berkata jujur, psikologi manusia akan mengarah kepada mudah percaya dan segan kepada seseorang tersebut. Dari sinilah tujuan dakwah bisa tersampaikan dengan baik.
2. Qoulan Ma'ruufan (Berkata baik dan Santun)
Didalam Al-Quran, qoulan ma'ruufan beberapa kali dikaitkan dengan etika berbicara dengan anak yatim, orang miskin, juga Wanita. Seperti didalam Al-Quran :
" "
"Dan janganlah kamu serahkan kepada orang yang belum sempurna akalnya, harta (mereka yang ada dalam kekuasaan) kamu yang dijadikan Allah sebagai pokok kehidupan. Berilah mereka belanja dan pakaian (dari hasilB harta itu) dan ucapkanlah kepada mereka perkataan yang baik."
(QS. An-Nisa' 4: Ayat 5)
Ini menggambarkan bahwa didalam islam, semua manusia memiliki kewajiban dan hak dalam berkata santun. Tak peduli status sosial maupun umur, setiap manusia harus berkata baik dengan sesama.