Sensasi Menyatu dengan Alam
Demikian juga kafe ‘kali’ mulai bermunculan konsep kafe di area sungai yang mengalir di Kawasan obyek wisata, seperti daerah air terjun atau coban.Â
Kalau di Malang dapat ditemui Kedai Kopi Sungai Jahe di Kawasan wisata air Coban Jahe, Kopi Keceh di kawasan Coban Jahe dan Coban Tarzan, area wisata Umbulan Tanaka Waterfall, dan masih banyak lagi.
Di aliran sungainya kita dapat merasakan air sungai coban yang jernih, dingin dan sejuk. Tentunya penempatannya di lokasi yang tidak bahaya dan riskan oleh aliran air sungai.
Dengan demikian kita dapat merasakan sensasi menyatu dengan alam sambil menikmati secangkir kopi panas dan bercengkerama bersama teman atau keluarga.
Menu dengan Harga Terjangkau
Selain karena sensasi alami yang dapat kita nikmati, sajian di kafe ‘pinggir kali’ ini dibanderol di harga yang terjangkau.
Berbeda dengan kafe-kafe industrial yang bertebaran di kota, kita masih menemui harga minuman dengan harga Rp 5.000,- saja.
Bonusnya adalah menikmati view sekitarnya yang masih alami, di antara gemercik air sungai yang mengalir tiada henti.
Dari gambaran ini maka dapat disimpulkan bahwa dengan menggeliatnya industri kafe, daya kreativitas kaum muda yang mengusung konsep kafe di pinggiran sungai ini tentunya harus diimbangi dengan konsekuensi menjaga kelestarian sekitarnya.