Mohon tunggu...
Muhammad Wislan Arif
Muhammad Wislan Arif Mohon Tunggu... profesional -

Hobi membaca, menulis dan traveling. Membanggakan Sejarah Bangsa. Mengembangkan Kesadaran Nasional untuk Kejayaan Republik Indonesia, di mana Anak-Cucu-Cicit-Canggah hidup bersama dalam Negara yang Adil dan Makmur --- Tata Tentram Kerta Raharja, Gemah Ripah Loh Jinawi. Merdeka !

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Wayang Kontemporer (10) Ketoprak Cabul* di Astina

18 Juni 2010   07:04 Diperbarui: 26 Juni 2015   15:27 351
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Hiburan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Rawpixel

"Panggil Begawan Drona --- aku rasanya ada geguritan apa wangsit. Astina sepertinya akan dirundung bala, paman "

---------------------------------------------------------------

"Eit,Eit, Bra, Bra ---Lha dalah, ana papa ngger ?"

"Paman Begawan, aku sedang nestapa, goro-goro dan seperti ketiban tanda-tanda bala..............jelaskan keadaan kekuatan Astina dan bala Korawa , paman".

"Eit anakku Duryudonoooooooo --- Di Astina soal ideologi sudah diperingati kemarin, adem'

"Pelaksanaannya paman ?"

Enggak usah dipikirin !"

"Soal Politik sukses ---Ngger, anakmu si Laksamana Mandrakumara telah diangkat menjadi Carik Bandahara --- ia mampu untuk menggergaji si Parikesit, Astina akan dikuasai sampeyan sampai akhir jaman, ngGer."

"Paman, apakah kita cukup kuat menghadapi Perang Bratayudha kelak, paman ?"

"Eit kita lebih kuat secara politik Korawa menang sebelum bertanding --- Titipan super power sudah tak lebokno, ana politbiro ala Mo Tze Dhong --- si Siluman Arwah Leburgongso dari Aliran Karoehoen Liberal sudah bertengger dengan Ajiannya sejenis Lebursaketi. Apa dijamahnya ajur, ajur Ngger"

Prabu Duryudono alias Suyudono mengangguk-angguk "Lanjutkan"

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun