Sejak kecil, karena sudah terbiasa ke dokter gigi dan memang mendapat pelayanan gratis dari kantor Ayah, aku menganggap bahwa semua orang juga pasti mendapat perawatan kesehatan gigi dan mulut yang sama.
Kenyataannya? Tentu saja jauh dari apa yang aku bayangkan, tidak mengherankan.
Mengapa orang enggan ke dokter gigi? Tentu saja yang pasti, masalah pembiayaan. Ya, biaya perawatan gigi itu, tentu saja mahal bagi masyarakat awam. Karena umumnya, mereka ke dokter gigi, apabila sudah merasakan sakit dan tentu saja, tidak mungkin hanya satu kali kedatangan maka masalah akan selesai.
Masalah pada gigi dan mulut, ibarat merawat rumah tinggal. Apabila sudah semakin parah kerusakannya, biaya renovasi juga akan sangat mahal dan memberatkan penghuninya.
Sebaiknya, untuk perawatan membersihkan karang gigi atau scaling, dilakukan 1 kali dalam 6 bulan. Fungsinya agar segera bisa diketahui apakah gigi dan gusi kita masih sehat dan mampu menjalankan fungsinya dengan baik.
Apabila lubang pada gigi, dan abrasi gusi cepat diketahui, penanganan yang tepat bisa segera dilakukan tanpa harus merasakan sakit gigi.
Sekaligus, kebersihan mulut bisa terjaga dan memberikan dampak yang baik untuk penampilan kita. Percaya deh, kita akan lebih percaya diri apabila gigi kita terlihat bersih.
Masih mau menunggu sakit gigi baru akan ke dokter gigi sekarang? Yakin?
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
