Mohon tunggu...
Zuni Sukandar
Zuni Sukandar Mohon Tunggu... Guru - Seorang guru SLB

Lahir di Magelang, 20 Mei 1971, SD-SMP di kota yang sama, S-1 di Jogjakarta, saat ini mengajar di SLB Maarif Muntilan sebagai guru tunanetra.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Tamu Tengah Malam

21 Oktober 2020   09:50 Diperbarui: 21 Oktober 2020   10:05 214
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tidak ada jawaban.

Hanya angin semilir yang makin membuatku dingin  berdebar-debar.

Kembali kutanyai suara ketukan  pintu tadi.

"Siapa di luar?'

Tidak ada jawaban.

Aku pun tidak berani menyibakkan korden yang berada di dekat pintu.

Rupanya suara ketukan itu memang bermaksud menggodaku.

Beberapa saat kemudian, suara ketukan pintu itu terdengar lagi. Jengkel aku dibuatnya, akhirnya meski dengan rasa takut yang memuncak, kubuka pintu lebar-lebar.

Ternyata di luar tidak ada siapa-siapa. Yang ada hanya sepi dan malam yang masih gelap.

"Hei, jangan menggodaku. Aku sedang bekerja. Awas ya, sekali lagi menggodaku, kubacakan ayat-ayat Al-Qur'an! ancamku pada makhluk penggoda itu.

Kembali kututup pintu dengan keras.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun